Page 25 - Pembentukan Kebijakan Reforma Agraria, 2006-2007 Bunga Rampai Perdebatan
P. 25

M. Shohibuddin & M Nazir S. (Penyunting)

            rezim Orde Baru dihidupkan oleh kaum tani dan para pen-
            dukungnya itu mendapatkan resonansinya di aras kebijakan
            pemerintah. Momentum awalnya adalah Rapat Terbatas
            Presiden SBY dengan Menteri Kehutanan, Menteri Pertanian
            dan Kepala Badan Pertanahan Nasional pada tanggal 28 Sep-
            tember 2006. Dalam rapat ini Presiden SBY memutuskan
            untuk mengalokasikan 8,15 juta hektar tanah yang berasal
            dari hutan konversi dan tersebar di 17 provinsi untuk dire-
            distribusikan kepada rakyat melalui kebijakan reforma agraria.
                Menindaklanjuti keputusan Presiden SBY ini, BPN di
            bawah kepemimpinan Joyo Winoto segera melakukan kon-
            solidasi internal serta menggalang dukungan politik untuk
            penyusunan kebijakan Program Pembaruan Agraria
            Nasional (PPAN) dan langkah-langkah pelaksanaannya.
            Sepanjang bulan November-Desember 2006, tiga Simpo-
            sium Agraria berskala nasional juga diselenggarakan oleh
            BPN di Medan, Makassar dan Jakarta dengan dukungan
            dari Brighten Institute, Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional
            (STPN), Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) dan Lem-
                                                           1
            baga Pengkajian Pertanahan Indonesia (LPPI).  Selain
            untuk menjaring masukan dan aspirasi publik, rangkaian
            simposium itu secara politik juga diarahkan untuk men-
            dorong kesadaran masyarakat luas, menggalang dukungan
            dan kerjasama multi-pihak, serta mewujudkan komitmen


                1  Brighten Institute adalah lembaga think tank kebijakan pembangunan
            yang merumuskan visi, misi dan program SBY-JK 2004-2009. Lembaga
            ini berperan penting dalam memasukkan agenda reforma agraria ke dalam
            dokumen tersebut. STPN adalah sekolah kedinasan di bawah BPN yang
            mendidik dan mengkader calon-calon birokrat pertanahan. KPA adalah
            koalisi LSM dan organisasi tani yang didirikan pada tahun 1995 untuk

            xxiv
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30