Page 184 - Perjuangan Landreform Masyarakat Perkebunan: Partisipasi Politik, Klaim dan Konflik Agraria
P. 184

172   Tri Chandra Aprianto


                Dengan  adanya  institusi ini, Sarbupri juga  menggunakan
            pendekatan resmi dalam upaya merealisasikan tuntutannya. Karena
            sebelumnya, Sarbupri dalam rangka meningkatkan posisi tawarnya
            melakukan  serangkaian  pemogokan. Pada  tahun  1950 misalnya,
            terjadi pemogokan besar-besaran yang dilakukan secara serempak se-
            Karesidenan Besuki, termasuk di Jember yang diorganisasikan oleh
            Sarbupri. 92  Sementara  itu, kalangan  majikan  melakukan  tindakan
            balasan  terhadap  gerakan  mogok  yang dilakukan  oleh  buruh
            perkebunan. Menurut  berita  resmi dari Sarbupri terdapat  sekitar
            sembilan belas (19) perkebunan yang ditutup oleh kalangan majikan
            dalam  rangka  tindakan  balasan  terhadap  perilaku  “menyimpang”
            buruh perkebunannya.

            1.   Gunung Pasang/Kali kepuh dapada tanggal 18 dan 19 September
                (2 hari).
            2.  Sumberpandan pada tanggal 18 September (1 hari)
            3.  Renteng pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).
            4.  Kalisanen pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).
            5.  Silosanen pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).
            6.  Tugusari pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).
            7.  Sukokulon pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).
            8.  Kaliwining pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).

            9.  Glantangan pada tanggal 18 September (1 hari).
            10.  Mumbul/Lengkong pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).
            11.  Dampar/Renes pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).
            12.  Sumberwadung pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).
            13.  Zeelandia pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).
            14.  Wonodjati pada tanggal 18 September (1 hari).

            15.  Wonowiri pada tanggal 18 dan 19 September (2 hari).
            16.  Kotta Blater pada tanggal 18 September (1 hari).
            17.  Gondang pada tanggal 18 September (1 hari).




            92  Wawancara dengan Ibrahim, 13 September 2004.
   179   180   181   182   183   184   185   186   187   188   189