Page 180 - Problem Agraria, Sistem Tenurial Adat, dan Body of Knowledge Ilmu Agraria- Pertanahan (Hasil Penelitian Sistematis STPN 2015)
P. 180
Sarjita, Haryo Budhiawan, Sukayadi
162
Desember 2000 No. 83/Pdt/G/2000/PN.Dps. Jo.Putusan Pengadilan
Tinggi Denpasar tertanggal 20 Maret 2002 No. 177/Pdt/2001/PT.DPS.jo.
Putusan Kasasi MA-RI tanggal 6 Februari 2003 nomor 2291/Pdt/2002
yang menolak Gugatan Penggugat I Wayan Tama, dkk. Seluruhnya,
dengan pertimbangan hukum bahwa tanah tersebut adalah Tanah
Negara berdasarkan Putusan Kasasi MA-RI tanggal 6 Februari 2003
Nomor 2291/Pdt/2002. Berdasarkan Putusan tersebut diatas terbukti
bahwa I Wayan Tama tidak mempunyai hubungan hukum dengan
tanah obyek perkara karena status tanah tersebut adalah tanah negara.
Putusan Peninjauan Kembali Mahkamah Agung Republik Indonesia
No. 61.PK/Pdt/2004 tanggal 23 November 2005. Amar putusannya
membatalkan Putusan Kasasi MARI tanggal 6 Februari 2003 nomor
2291/Pdt/2002 dan mengadili sendiri dengan amar:
a. Menyatakan mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
b. Menyatakan I Wayan Tama, dkk. Adalah ahli waris I Sipeng;
c. Menyatakan tanah sengketa seluas 23,5 ha adalah sah milik
I Sipeng yang wajib diwariskan kepada Para Penggugat yang
merupakan ahli waris I Sipeng;
d. Menyatakan Sertipikat Hak Pakai No. 9/Desa Ungasan atas
nama Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Propinsi
Bali di Denpasar tidak mempunyai kekuatan mengikat karena
diterbitkan melawan hukum;
e. Memerintahkan Tergugat II Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten
Badung untuk menerbitkan Sertipikat tanah sengketa atas nama
Para Penggugat atas dasar waris;
f. Menghukum Tergugat i dan Tergugat II atau siapa saja yang
menguasai tanah sengketa menyerahkan kepada Para Penggugat;
g. Menyatakan sah dan berharga sita dan jaminan;
h. Menolak gugatan selebihnya;
Adapun yang menjadi dasar pertimbangan Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara tersebut antar lain: Pertama, bBahwa
permohonan peninjauan kembali dianggap memenuhi syarat karena
didasarkan pada novum berupa: a. Surat Pernyataan 9 (sembilan)
Penyakap/Penggarap tanggal 17 November 1999 incasu I Ketut
Rebo, dkk. Yang ditandatangani dalam bentuk cap jempol; b. Surat
Keterangan Penyanding tanggal 28 Januari 1993 an.I Wayan Loling; c.
Surat Keterangan Penyanding tanggal 28 Januari 1993 An.I Made Sula;
d Surat Pernyataan dari mantan Klian Dinas Banjar Kauh an. I Ketut