Page 14 - MODUL SEPUTAR ZAKAT
P. 14
Tabel 3.4 Konversi Dinar ke Emas dalam Berbagai Pandangan
DINAR
PENDAPAT BERAT 1 DINAR NISHAB ZAKAT KONVERSI NISHAB
(dalam gram) (dalam Dinar) KE EMAS
(dlm gram)
Jumhur Fuqaha 3,600 20 Dinar 72,00
MUI 4,20 20 Dinar 84,00
Al-Qardhawi 4,250 20 Dinar 85,00
Bank of Faishal
Sudan 4,457 20 Dinar 89,14
Dinar Irak 4,800 20 Dinar 96,00
Mazhab Hanafi 5,000 20 Dinar 100,00
B. Syarat-syarat Harta Wajib Zakat
Setiap harta yang wajib dikeluarkan zakatnya memiliki syarat tertentu yang
wajib dipenuhi agar sah dan sesuai dengan aturan yang dianjurkan agama. Ada pun
syarat-syarat harta yang wajib dikeluarkan zakatnya, adalah:
1. Hewan
a. Sampai satu nishab;
b. Harta yang dizakatkan berupa harta kepemilikan penuh (al-milk al-taam), baik
bersifat perorangan maupun syirkah. Harta yang masuk kepemilikan umum seperti
milik masjid, madrasah, dan jam‟iyah atau miliknya budak, maka gugur kewajiban
zakatnya. Harta seperti hutang-piutang, mabi’ yang belum diambil oleh pembeli
dan barang yang hilang, tetap wajib dizakati;
c. Haul (perputaran satu tahun penuh) dengan mengikuti kalender Hijriyah;
d. Tidak untuk dipekerjakan, seperti harta yang disewakan;
e. Digembala di tempat yang tidak dipungut biaya, termasuk milik sendiri dalam
mayoritas satu tahun.
Syarat-syarat di atas mayoritas disepakati oleh empat mazhab, kecuali Mazhab
Maliki, karena Mazhab Maliki tidak memasukkan poin nomor empat dan lima sebagai
syarat wajibnya zakat.
2. Naqd (Emas dan Perak)
a. Harta yang dimiliki atau dikuasai secara penuh (al-milk al-taam);
b. Hitungannya sampatu satu nishab;
c. Tidak memiliki tanggungan hutang-piutang menurut al-Madzahib al-Tsalatsah
(madzhab yang tiga), selain Syafi‟iyah;
d. Haul (perputaran satu tahun penuh) mengikuti kelender Hijriyah;
e. Bukan emas yang dipakai untuk perhiasan;
Perlu diingat bahwa menurut Mazhab Hanafi perhiasan yang diperbolehkan (al-
huliy al-mubah) tetap wajib dizakati. (lihat Mauhibah Dzi al-Fadhl 4/ ), dan b)
4