Page 26 - Majalah PERHAPI Edisi 007 Juli-September 2021
P. 26
MINING ISSUE
dan asam fulvic. Progam ketujuh coal upgrading un-
tuk mendukung ketahanan energi nasional. Kedela-
pan adalah penerapan High Efficiency Low Emission
(HELE) dan CCS-CCUS dalam pembangkit listrik.
Sementara Direktur Eksekutif Asosiasi Per-
tambangan Batubara Indonesia (APBI) Hendra Sina-
dia mengatakan hilirisasi batu bara baru mulai men-
dapat justifikasi hukum dan ketegasan Pemerintah
ada di UU No.3 tahun 2020 yang merupakan revisi
atas UU No.4 tahun 2009 tentang Kegiatan Usaha
Pertambangan Mineral dan Batu bara. Juga dengan
kehadiran UU Cipta Kerja.
Hendra menegaskan bahwa pelaku usaha di
sektor pertambangan akan mendukung setiap pro-
gram pemerintah termasuk hilirisasi batu bara. Na-
mun menurutnya yang krusial di sini adalah soal
keekonomian.
“Kunci dari pengembangan ini adalah nilai ke-
ekonomian. Oleh karenanya yang kita dorong ber-
Sujatmiko, Direktur Pembinaan dan Pengushaan Batubara, sama adalah bagaimana proyek proyek tersebut bisa
Ditjen Minerba ekonomis. Karena bagi perusahaan batu bara yang
batu bara untuk menghasilkan DME dan Methanol. bisnis intinya adalah mengolah batu bara sebagai
Kedua, pengembangan batu bara untuk meng- sumber energi. Namun dengan adanya kebijakan
hasilkan syngas, SNG, Amonia dan hydrogen, Ketiga, hilirisasi maka hal ini punya struktur bisnis yang
Pengembangan batu bara melalui briket batubara- berbeda, pasar yang baru, harga yang baru pula,”
biomassa dan briket batubara terkarbonisasi untuk terang Hendra.
PLTU dan industri kecil/UMKM. Keempat, Pengem- Hendra kemudian menyebut beberapa hara-
bangan batu bara untuk industri metalurgi dalam pan pelaku usaha agar kegitan ini bisa ekonomis.
bentuk batu bara kokas dan semi kokas. Mulai dari royalti batu bara untuk gasifikasi menjadi
Program kelima adalah pengolahan batu bara 0% yang sudah diakomodir dalam UU Cipta Kerja,
untuk mengambil mineral tanah jarang dan produk formula harga khusus batu bara untuk gasifikasi,
material maju. Lalu keenam, pengembangan batu masa berlaku IUP sesuai dengan umur keekonomian
bara untuk material agroindustri yakni asam humat proyek gasifikasi, PPH Khusus Badan sesuai dengan
Pengembangan batu bara melalui briket batubara-biomassa dan briket batubara terkarbonisasi untuk PLTU dan industri kecil/UMKM.
26 MAJALAH PERHAPI EDISI 07/JULI-SEPTEMBER 2021