Page 76 - Majalah PERHAPI Edisi 007 Juli-September 2021
P. 76
PAPER
3. Larutan Elektrolit Tahapan pengambilan logam tembaga ini yaitu
Larutan elektrolit yaitu larutan yang mengan- pertama Eceng gondok ditanam dalam lingkungan
dung ion ion terlarut yang berfungsi untuk meng- air asam tambang untuk mengambil ion tembaga
hantarkan arus listrik dari anoda ke katoda melalui yang terdapat dalam air asam tambang. Eceng gon-
pergerakan ion-ion. dok ini akan menyerap logam tembaga melalui akar-
4. Sumber Daya (Power Supply) nya. Setelah logam terakumulasi di eceng gondok,
Power Supply merupakan perangkat yang me- eceng gondok di potong potong lalu dikeringkan
[19]
masok listrik ke sistem elektrolisis . dan dibakar hingga menjadi abu. Setelah itu, abu
eceng gondok ini dilakukan bioleaching dengan bak-
Pada percobaan [17] juga dilakukan electro- teri Acidithiobacillus ferrooxidans dan Acidithioba-
.
winning dari larutan hasil ekstraksi pelarut dan cillus thiooxidans Bioleaching ini bertujuan untuk
stripping. Percobaan electrowinning dilakukan pada melarutkan kembali tembaga yang ada didalam abu
gelas kimia berukuran 500 ml. Volume larutan elek- eceng gondok dan untuk meningkatkan kadar dari
trolit yang digunakan yaitu 400 ml dengan kandu- tembaga. Selanjutnya, larutan hasil bioleaching dila-
ngan Cu sebesar 50 gpl dan asam sulfat sebesar 140 kukan ekstraksi pelarut untuk memurnikan larutan
gpl. Pada percobaan tersebut menggunakan katoda hasil bioleaching dengan ekstraktan organik Mextral
berupa stainless steel 304 yang luas permukaan aktif 5640H. Setelah itu dilakukan stipping untuk mem-
untuk mengendapkan tembaga nya berukuran 4.5 perolah larutan yang kaya akan Cu dan dan dilaku-
cm x 5 cm dan hanya satu sisi saja. Anoda yang di- kan Electrowinning untuk memperoleh katoda tem-
gunakan berupa paduan timbal berukuran 6 cm x 10 baga. Pengelolaan air asam tambang dengan metode
cm. Pada percobaan tersebut, dialiri arus listrik de- phytomining ini dirasa cukup menguntungkan ka-
2
ngan rapat arus sebesar 200 A/m dan tegangan rena lebih ramah lingkungan, lebih ekonomis, serta
[17]
yang terbaca pada rectifier sebesar 2.4 V . bisa mendapatkan logam tembaga dengan kemur-
Hasil yang didapatkan percobaan [17] tersebut nian tinggi.
didapatkan endapan logam Cu sebesar 2.08 gr. Berat
endapan teoritis dapat dihitung melalui Persamaan E. Daftar pustaka
Faraday yaitu :
Ar x 1 x t [1]. Suryadi, M.& Pamungkas, J.G. (2019) : Penge-
m= ....(1)
n x F lolaan Air Asam Tambang (AAT) Dari Dinding
Bekas Penambangan Sebagai Alternatif Pe-
Bedasarkan persamaan (1) didapat bahwa berat nanggulangan Pencemaran Lingkungan : Studi
teoritisnya sebesar 2.108 gr. Dari hasil tersebut, da- Kasus Tambang Batu Hijau, Nusa Tenggara
pat diketahui bahwa efesiensi arus dari proses ter- Barat, 18(3) , 1.
sebut yaitu 98.7%. Nilai Efesiensi arusnya tidak 100% [2]. Azwari, F. & Triyono, J. (2019) : Fitoremediasi lo-
dikarenakan terjadinya reaksi lain di katoda selain gam Fe dalam Air Asam Tambang Mengguna-
reaksi pengendapan seperti terjadinya reaksi reduk- kan Eceng Gondok (Eichhornia Crassipes )”,
+
si ion H menjadi gas hidrogen. Reaksi dari proses 15(2),1-2.
electrowinning ini sebagai berikut : [3]. Djo, Y.H.W. et.al. (2017) : Fitoremediasi dengan
Eceng Gondok (Eichhornia Crassipes ) Untuk
2+
-
Katoda: Cu (aq) + 2e → Cu (sq)
Anoda: H 2 O + ½ O 2 + 2e - Menurunkan COD dan Kandungan Cu dan Cr
Limbah Cair Laboratorium Analitik Universitas
Dari nilai efesiensi arus dan tegangan aktual Udayana, 5(2) , 1-2.
dapat diketahui konsumsi energi listrik untuk pro- [4]. Sukamto, U., Probowati, D., Sudiyanto A. :
[17]
ses electrowinning yaitu sebesar 2.1 kWh/Kg-Cu . (2015) : Proses Pengolahan dan Pemurnian Bijih
Tembaga Dengan Cara Konvensional dan Bio-
D. Kesimpulan mining, Prosiding Seminar Nasional Teknik Ki-
Air asam tambang merupakan limbah cairan mia Kejuangan, 6-8.
asam sulfat yang mengandung logam berat dari dae- [5]. Muliadi, Liestianty, D., Yanny : (2013) : Fitore-
rah pertambangan yang juga merupakan dampak mediasi dan Potensi Fitomining Nikel Pada La-
negatif dari kegiatan pertambangan karena dapat han Pasca Tambang, Prosiding Seminar Nasio-
merusak lingkungan sekitar yang tercemar. Oleh ka- nal Insentif Riset SiNas, 2.
rena itu, diperlukan pengelolaan dari air asam tam- [6]. Arnol et.al. (2018) : Desain Bioreaktor Pengo-
bang ini. Salah satu cara pengelolaannya yaitu de- lahan Limbah Air Asam Tambang Menggunakan
ngan memanfaatkan air asam tambang ini dengan Sedimen Wetland Sebagai Sumber Inokulum
2
mengambil logam berharganya yaitu tembaga (Cu). Mikroba Bakteri Pereduksi Sulfat, , 255
Proses pengambilan logam tembaga dari air asam [7]. Hatar, H. et al. (2013) : Heavy Metals Content In
tambang ini dengan metode phytomining menggu- Acid Mine Drainage at Abandoned and Active
nakan tanaman eceng gondok. Mining Area, 643-645.
76 MAJALAH PERHAPI EDISI 07/JULI-SEPTEMBER 2021