Page 56 - NASKAH KONSUL-30-6-2020_FINAL_Pdf
P. 56

2.  Kasus Hipogonadisme

                   Dosis awal : 75 IU LH dan kombinasi dengan FSH (interval 7-14 hari)
               3.  Kasus stimulasi folikel

                   Dosis awal : 75 IU dan maksimal 450 IU per hari.
                   Sesuai anjuran dokter.

               Efek Samping

               Efek samping yang mungkin terjadi adalah:
               1.  OHSS

                   Gejala  pertama  adalah  nyeri  abdomen  bawah  yang  dapat  disertai  nausea  (mual),  muntah  dan
                   penambahan berat badan.

                   Kemungkinan  dapat  terjadi  reaksi  berat  :  injeksi  pada  tempat  penyuntikan,  kista  ovarium,  sakit

                   kepala, nyeri abdomen.
                   Reaksi hipersensitivitas dan thromboembolisme jarang terjadi.

               2.  Kehamilan ganda
               Cara penggunaan

               Melalui penyuntikan secara sub kutan di daerah perut, paha ataupun lengan.


        3) Pergoveris(Rekombinan follitropin alfa dan rekombinan lutropin alfa)

           Fungsi/Indikasi
           Pergoveris digunakan untuk menstimulasi perkembangan folikel pada wanita yang kekurangan hormone FSH

           dan hormone LH.
           Dosis

           Diberikan secara sub kutan dimulai dengan dosis 150 IU (interval 7-14 hari)/sesuai anjuran dokter.

           Efek Samping
           Sakit kepala, kista indung telur, reaksi luka ringan sampai berat. Somnolen (mengantuk yang cukup dalam

           namun  masih  bisa  dibangunkan  dengan  menggunakan  rangsangan),  nyeri  perut  dan  gangguan  saluran
           pencernaan, OHSS (kondisi ovarium yang menghasilkan sel telur lebih banyak dari normalnya) ringan atau

           sedang, nyeri payudara, nyeri panggul.

           Cara penggunaan. Melalui penyuntikan secara sub kutan di daerah perut, paha ataupun lengan.


                                                             [51]
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61