Page 67 - MODUL AJAR PENDIDIKAN BERBASIS TEKNOLOGI DAN KOMUNIKASI
P. 67
BAB IV
AMAN BERMEDIA DIGITAL (DIGITAL SAFETY)
1. Proteksi Perangkat keras
Keamanan digital merupakan sebuah proses untuk memastikan penggunaan
layanan digital, baik secara daring maupun luring dapat dilakukan secara aman dan
nyaman (Sammons & Cross, 2017). Tidak hanya untuk mengamankan data yang
dimiliki melainkan juga melindungi data pribadi yang bersifat rahasia. Rapuhnya
keamanan digital berpotensi terhadap kebocoran data pribadi maupun penipuan
digital.
Sebuah perangkat digital selalu terdiri dari dua kelompok komponen utama:
perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras adalah perangkat yang secara
fisik bisa kita lihat dan pegang, seperti layar ponsel, monitor, keyboard, hard disk, dan
kartu penyimpanan. Sedangkan perangkat lunak merupakan aplikasi dan program
yang ditanamkan di dalam perangkat untuk membuatnya mampu bekerja dengan
baik. Kedua komponen ini saling terkait sehingga upaya pengamanannya pun
dilakukan secara berkesinambungan. Perangkat digital digunakan tidak hanya
mencari hiburan, bertransaksi secara daring dan di dalamnya juga tersimpan beragam
informasi penting. Mulai dari galeri foto dan video pribadi, daftar kontak, sampai data-
data keuangan yang diperlukan untuk bertransaksi termasuk uang digital. Karena
pentingnya isi di dalam perangkat digital maka sering menjadi incaran peretasan.
Proteksi perangkat digital merupakan perlindungan yang bertujuan untuk
melindungi perangkat digital dari berbagai ancaman malware. Malware, singkatan dari
malicious software, adalah perangkat lunak yang dirancang untuk mengontrol
perangkat secara diam-diam, bisa mencuri informasi pribadi atau uang dari pemilik
perangkat. Perangkat lunak perusak telah digunakan untuk mencuri sandi dan nomor
akun dari ponsel, komputer, tablet dengan cara membebankan biaya palsu pada akun
DIGITAL SAFETY 59