Page 19 - Artikel Kesehatan RSUP Dr. Sardjito 2020
P. 19

Meskipun  demam  pada  anak  normal  (tanpa  penyakit  dasar  infeksi)  tidak

               memerlukan tindakan segera, namun beberapa gejala klinis anak yang disertai demam
               perlu evaluasi dan penanganan yang segera yaitu demam pada anak usia  <  3 bulan,

               demam dengan kejang, suhu 41 - 42, demam dengan gangguan kesadaran, demam

               pada  penyakit  imuno  kompromais  (leukemia,  sickle  cell),  demam  disertai  hipotensi,
               takikardi dan takipnea, huga demam non-interleukin 1 seperti gangguan di sentral suhu

               atau demam akibat luka bakar, serta demam akibat suhu lingkungan yang tinggi.  Demam
               pada anak usia < 3 bulan perlu lebih diwaspadai karena sulit diidentifikasi bila demam

               tersebut  merupakan  infeksi  berat.  Pada  demam  dengan  kejang,  maka  diperlukan

               pengontrolan suhu tubuh agar kejang terkontrol. Suhu 41 - 42 C merupakan demam
               yang dapat merusak saraf otak, demam dengan gangguan kesadaran dapat merupakan

               tanda  adanya  infeksi  pada  susunan  saraf  pusat.  Demam  pada  penyakit
               imonukompromais dapat berisiko sebagai infeksi berat dengan tanda minimal. Demam

               disertai hiptensi, takikardi dan takipnea dapat merupakan tanda sepsis yang mengancam

               jiwa. Demam akibat gangguan sentral berisiko tidak mampunya tubuh mengembalikan
               suhu ke keadaan normal.







               Sumber:

               Soedarmo dkk. Buku Ajar Infeksi dan Pediatri Tropis. edisi 2. Jakarta. Badan Penerbit IDAI. 2012;
               21-46.
               Sullivan JE, Farrar HC. Fever and antipyretic use in children. Pediatrics. 2011;127(3):580-7.
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24