Page 75 - 16Feb18-BG Kristen kelas IX.indd
P. 75

Huria Kristen Batak Protestan. Contoh bisa, ada suatu gereja tertentu yang terbentuk

                 karena konflik dan keluarnya sejumlah anggota gereja itu yang kemudian membentuk
                 gereja sendiri? Apabila ya, apakah menurut para siswa hal itu positif atua negatif?
                    Perlu diperhatikan di sini bahwa konflik tidak selalu harus bermakna negatif.


                 Kelompok yang berkonflik mungkin justru adalah kelompok yang benar yang melihat
                 bahwa langkah-langkah yang dilakukan oleh si pemimpin atau organisasi sebetulnya
                 keliru sehingga bila diteruskan maka hal itu justru akan merugikan atau malah
                 menjadi ancaman bagi gereja yang bersangkutan. Namun boleh jadi peringatan yang
                 disampaikan oleh kelompok yang mengkritik itu tidak didengarkan sehingga terjadilah
                 perpecahan yang semakin mendalam sehingga kelompok yang mengkritik justru malah
                 keluar meninggalkan gereja mereka.

                 Penilaian kegiatan 3: Mengamati lingkungan
                    Guru menilai daya kritis siswa sehubungan dengan pemahaman mereka
                 mengenai beberapa aspek kehidupan gereja khususnya yang berpotensi menimbulkan
                 perpecahan.  Apakah siswa merasa gereja cukup memberikan perhatian kepada
                 orang muda? Apakah siswa merasa bahwa gerejanya telah diselenggarakan dengan
                 cara yang sedemikian rupa sehingga membuat banyak orang muda tertarik dengan
                 gerejanya? Penilaian diberikan oleh guru berdasarkan:
                 a.  hasil temuan siswa yang dapat dinyatakan kebenarannya;
                 b.  analisis siswa terhadap permasalahannya, dan
                 c.  penggunaan bahasa yang baik dan benar.
                 Penilaian kegiatan 4: Menggali sejarah (penugasan)
                    Siswa diminta lebih mengenal gereja mereka masing-masing dengan mempelajari
                 latar belakang sejarah gereja mereka dan akarnya, mencari contoh-contoh kasus
                 tentang gereja mereka sendiri dan membandingkannya dengan gereja-gereja lain
                 yang sudah mengembangkan program-program pelayanan sosial bagi masyarakat
                 sekitar. Seberapa jauh gereja mereka telah menjadi berkat bagi masyarakat terdekat
                 di sekitar gereja itu sendiri? Banyak sekali gereja yang sangat aktif mendukung
                 kegiatan penginjilan di daerah-daerah dan negara-negara lain, namun mengabaikan
                 orang-orang yang ada di sekitar gereja itu sendiri sehingga gereja gagal menjadi
                 berkat bagi orang-orang yang jelas-jelas sangat membutuhkannya.

                 Penilaian kegiatan 5: Mengevaluasi pemahaman siswa
                    Dalam bagian ini guru mengajak siswa untuk mengevaluasi pemahaman mereka
                 tentang materi ini. Seberapa jauh siswa memahami bagaimana latar belakang dan
                 pertumbuhan gereja mereka masing-masing, dan apa sisi positif yang dapat mereka
                 temukan dari kehadiran gereja mereka bagi lingkungan mereka? Siswa juga diajak





                                                 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
                                                                                         67
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80