Page 10 - PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN DENGAN KEKUATAN SENJATA
P. 10

a.    Fase pertama, tentara Sekutu akan mengadakan operasi militer untuk memulihkan
                           keamanan dan ketertiban.

                     b.    Fase kedua, setelah keadaan normal pejabat-pejabat NICA akan mengambil

                           alih tanggung jawab koloni itu dari pihak Inggris yang mewakili Sekutu.


                     Setelah diketahui Jepang menyerah pada tanggal 15 Agustus 1945, maka  Belanda
                     mendesak  Inggris  agar  segera  mensahkan  hasil  perundingan  tersebut.  Pada tanggal 24

                     Agustus 1945 hasil perundingan tersebut disahkan.

                     Berdasarkan Persetujuan Potsdam, isi Civil Affairs Agreement diperluas.  Inggris
                     bertanggung  jawab  untuk  seluruh  Indonesia  termasuk  daerah  yang  berada di bawah

                     pengawasan SWPAC (South West Pasific Areas Command).

                     Untuk melaksanakan isi Perjanjian Potsdam, maka pihak SWPAC di bawah Lord Louis

                     Mountbatten  di  Singapura  segera  mengatur  pendaratan  tentara  Sekutu di Indonesia.

                     Kemudian pada tanggal 16 September 1945, wakil  Mountbatten, yakni Laksamana
                     Muda WR Patterson dengan menumpang  Kapal Cumberland, mendarat di Pelabuhan

                     Tanjung Perak, Surabaya. Dalam  rombongan Patterson ikut serta Van Der Plass seorang
                     Belanda yang mewakili H.J. Van Mook (Pemimpin NICA).



















                     Sumber: 30 Tahun Indonesia Merdeka 1945-1960, 1995.

                     Gambar 3. Van der Plass

                     Setelah  informasi  dan  persiapan  dipandang  cukup,  maka  Louis  Mountbatten

                     membentuk pasukan komando khusus yang disebut AFNEI (Allied Forces Netherlands



                                                                                                         9
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15