Page 23 - PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN DENGAN KEKUATAN SENJATA
P. 23
Sumber: 30 Tahun Indonesia Merdeka 1945-1960, 1995.
Gambar 8. Kolonel Sudirman.
Pada tanggal 12 Desember 1945 dini hari, pasukan TKR bergerak menuju sasaran
masing- masing. Dalam waktu setengah jam pasukan TKR berhasil mengepung musuh
di dalam kota. Pertahanan musuh yang terkuat diperkirakan berada di Benteng Willem
yang terletak di tengah-tengah kota Ambarawa. Kota Ambarawa dikepung selama
empat hari empat malam. Musuh yang merasa kedudukannya terjepit berusaha keras
untuk melakukan pertempuran. Pada tanggal 15 Desember 1945 musuh
meninggalkan Kota Ambarawa dan mundur ke Semarang. Pertempuran di Ambarawa
ini mempunyai arti penting karena letaknya yang sangat strategis. Apabila musuh
menguasai Ambarawa, mereka dapat mengancam 3 kota utama di Jawa Tengah, yaitu
Surakarta, Magelang dan Yogyakarta.
Dalam pertempuran itu, pasukan TKR mengalami kemenangan yang gemilang.
Menyambut kemenangan itu Sudirman yang masih berpakaian perang langsung
mengambil air wudu dan segera melakukan sujud syukur seraya berdoa:
» Ya Allah ya Tuhan, Maha Besar dan Maha Kuasa Engkau. Engkaulah sumber
kekuatan dan kemenangan. Ampunilah hamba-Mu yang lemah dan dhaif ini
dan berikan kami kekuatan”.
Kemenangan pertempuran Ambarawa ini cepat menyebar ke pos-pos pertahanan
TKR, bahkan sampai ke dapur-dapur umum. Hal ini semakin menambah semangat
22