Page 257 - Negara Kolonial 1854-1942. Panduan penelitian arsip kementerian urusan tanah jajahan. Kepulauan nusantara
P. 257
sendiri, dengan register kata kunci. Pada tahun 1938 di bagian tersebut ditambah lagi
dengan Bureau Welvaartszaken (Biro Urusan Kemakmuran);
● 5de afdeling (bagian ke-5) pada periode 1918-1924 menangani semua urusan yang
termasuk dalam bidang kerja dari Departemen Pendidikan dan Ibadah. Pada periode
1928-1950 bagian itu mengatur bidang-bidang kerja dari Departement van Burgerlijke
Openbare Werken (Departemen Pekerjaan Umum Sipil), Departement van
Gouvernementsbedrijven (Departemen Perusahaan Negara), dan Departement van
Verkeer en Waterstaat (Departemen Lalu Lintas dan Pengairan). Terdapat indeks-indeks
tersendiri dari berkas-berkas (juga dari periode sebelum tahun 1921) mengenai
perusahaan negara; ‘opiumfabriek’ (pabrik opium); ‘landsdrukkerij’ (percetakan
negara); ‘waterkracht en electriciteit’ (pembangkit listrik dan tenaga air); ‘burgerlijke
openbare werken’ (pekerjaan umum sipil); ‘mijnwezen’ (pertambangan); ‘tin’ (timah);
‘steenkool’ (batubara); ‘spoor- en tramwegen’ (jawatan kereta api dan tram),
‘luchtvaart’ (angkutan udara);
● 8ste afdeling (bagian ke-8) (didirikan pada tahun 1938) mengambil alih dari 4de
afdeling (bagian ke-4) penanganan tentang semua urusan, yang termasuk dalam
Departemen Urusan Ekonomi dan perdagangan luar negeri.
Data di atas diambil dari kode akses 2.10.36.011.
Kode ini berisi:
● paparan dari akses-akses asli pada masa itu di openbaar archief (arsip umum) setelah
tahun 1900;
● register kata kunci pada rubrik-rubrik indeks di dalam indeks-indeks pada openbaar
verbaal (arsip verbal umum) dan mailrapporten (laporan surat) dari Kementerian
Urusan Tanah Jajahan meliputi tahun 1901-1950;
● register kata kunci berdasarkan nama geografis.
Openbaar archief – geheim / kabinetsarchief (arsip umum – arsip kabinet / rahasia)
Tidak ada perbedaan tajam antara kedua data ini. Arsip umum juga berisi surat rahasia,
laporan dan advis dari para pejabat kolonial: di dalam arsip kabinet dan rahasia juga
tersimpan berkas-berkas umum. Disarankan untuk lebih dahulu memulai penelitian dalam
arsip umum dan selanjutnya memeriksa apakah arsip kabinet dan rahasia mengandung berkas-
berkas yang relevan.
Di bawah ini disebutkan sejumlah tema yang berkas-berkasnya dapat ditemukan dalam arsip
kabinet dan rahasia: ‘onlusten, stakingen’ (kerusuhan, pemogokan); ‘opstanden (b.v. de
Djambi-opstand (1916), de opstanden op Java en Sumatra (1926-1927)’ (pemberontakan:
misalnya pemberontakan Jambi tahun 1916, pemberontakan di Jawa dan Sumatra pada tahun
1926-1927); ‘militaire expedities’ (ekspedisi militer); ‘oorlogen (b.v. Atjeh)’ (perang:
misalnya perang Aceh); ‘grensregelingen (b.v. op Borneo)’ (peraturan perbatasan: misalnya di
Kalimantan); ‘het toekennen en beperken van het recht op vereniging en vergadering’
(pengenaan dan pembatasan hukum pada perhimpunan dan rapat); persbreidel (pengekangan/
pembungkaman pers); ‘rapportage over Indonesische verenigingen / partijen / vakorganisaties
en hun leiders en eventueel te nemen maatregelen’ (laporan tentang berbagai perhimpunan /
256