Page 58 - E-Modul Neraca Massa dan Energi II
P. 58

NERACA MASSA DAN
                                                                                              ENERGI II



                        CH3COOH                     ΔHc = -208,340 cal

                        C2H5OOCH3                   ΔHc = -588,760 cal
                        Karena panas reaksi adalah selisih antara kalor pembakaran reaktan dan produk,

                        ΔH25= (-326700) + (-208300) – (-538760) = 3720 cal

                        Kalor Netralisasi Asam dan Basa
                        Netralisasi dari larutan encer NaOH dengan larutan encer HC1 dapat diwakili oleh

                        persamaan termokimia berikut:
                        NaOH(aq) + HC1 (aq) = NaCl(ag) + H2O(l)

                        Panas  reaksi  ΔH25  dapat dihitung  dari masing-masing  panas pembentukan pada

                        Tabel 29. Jadi,
                        NaOH (aq),            Δ    = -112.236 kal
                                                   
                        HC(aq)                Δ   = - 40.023 kal
                                                   
                        NaCl(aq)             Δ   = - 97.302 kal
                                                  
                        H20(I),              Δ    = - 68.317 cal
                                                  
                        Dari neraca energi

                        Δ    = (—97.302) + (-68.317) - (-112.236) - (-40.023)
                           25
                        Δ    = -13,360 kal
                           25
                        Istilah Entalpi dalam Neraca Energi

                               Entalpi adalah sifat mudah yang menggabungkan energi internal dan produk
                        pV. Meskipun entalpi memiliki satuan energi, secara umum entalpi  tidak dapat

                        dianggap sebagai energi semata. Sebagai contoh, entalpi cairan yang tidak dapat

                        dimampatkan  dapat  ditingkatkan  hanya  dengan  meningkatkan  tekanan  tanpa
                        melakukan  pekerjaan  apa  pun  atau  mengubah  energi  dari  sistem.  Dalam  kasus

                        seperti itu, entalpi bukanlah ukuran energi, dan tidak ada generalisasi "kekekalan
                        entalpi" yang sejajar dengan prinsip kekekalan energi. Dalam kasus umum entalpi

                        input dan output item dari suatu proses tidak selalu seimbang, dan keseimbangan
                        energi yang sebenarnya harus mencakup hanya item energi.

                               Hal ini tepat untuk memasukkan istilah entalpi dalam keseimbangan energi

                        di bawah dua kondisi :
                        1. Dalam proses aliran reversibel, entalpi adalah jumlah internalnya

                        energi dan kerja aliran, dan dengan demikian dimasukkan dengan benar dalam




                        58 | P a g e
   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63