Page 56 - AR DPBM-2016--SMALL

Ikhtisar Utama Laporan Manajemen Profil Dana Pensiun Bank Mandiri

Key Financial Highlights Management Report Dana Pensiun Bank Mandiri Profile

Agar manajemen DPBM memiliki informasi tentang efektivitas For DPBM’s management to gain information on the
sosialisasi yang telah dilakukan selama ini, di tahun 2016 DPBM effectiveness of the socialization conducted so far, in 2016
melakukan survei kepuasan Peserta. Survei dilakukan melalui DPBM sent out a members’ satisfaction survey. The survey
email blast kepada 1.135 responden Peserta, meliputi 3 (tiga) was conducted through an email blast to 1,135 members
aspek penilaian, yaitu penilaian terhadap sarana komunikasi as respondents and covered 3 (three) assessment aspects,
dan penyampaian informasi, penilaian terhadap layanan dan i.e. communication and information delivery assessment,
respon staf DPBM, dan penilaian secara umum kualitas layanan DPBM services and staff response assessment, and general
DPBM. Dari survei tersebut, diperoleh penilaian bahwa lebih assessment on DPBM service quality. From the survey, it was
dari 80% responden Peserta menilai layanan dan kualitas found that more than 80% of the members ranked the DPBM
layanan DPBM pada kategori “Cukup Bagus”. Melalui survei services and quality in the “Good Enough” category. Through
ini, DPBM berharap mendapatkan masukan dan saran yang this survey, DPBM hopes that the constructive feedback and
bersifat konstruktif untuk perbaikan layanan kedepan. suggestions will lead to future service improvements.

Perbandingan antara Realisasi dan Target Comparison between Realization and Target
Salah satu aspek terpenting dari penilaian kinerja DPBM One of the most important aspects of DPBM performance
yang juga melekat sebagai penilaian kinerja Pengurus adalah appraisal, which is also inherent in the Board’s performance
pencapaian antara realisasi dengan target anggaran yang appraisal, is the achievement between realization and
telah disusun dalam Rencana Kerja dan Anggaran Belanja the budget targets that were developed in the Work Plan
(RKAPB). Penyusunan RKAPB tahun 2016 telah dilakukan pada and Budget (RKAPB). The RKAPB 2016 was completed in
November 2015 dan telah disetujui oleh Dewan Pengawas November 2015 and was approved by the Supervisory Board
serta telah disampaikan kepada Pendiri. and presented to the Founder.

Pada Aset Neto, tahun 2016 Aset Neto tercatat sebesar Rp5,85 In 2016, Net Assets were recorded at Rp5.85 trillion, reaching
triliun, mencapai 101,72% jika dibandingkan anggaran 2016. 101.72% compared to the 2016 budget. This was above
Pencapaian realisasi Aset Neto di atas anggaran tersebut budget due to the realization of the Difference in Investment
disebabkan realisasi posisi Selisih Penilaian Investasi (SPI) Value (SPI) position of 2016 of Rp201.63 billion, against the
tahun 2016 sebesar Rp201,63 miliar, sedangkan RKAPB 2016 2016 RKAPB for SPI position of Rp99.30 billion. Meanwhile,
untuk posisi SPI Rp99,30 miliar. Sementara itu, Liabilitas the Retirement Benefits Liabilities in 2016 were recorded as
Manfaat Pensiun tahun 2016 membukukan pencapaian 99,94% achieving 99.94% of the 2016 budget. This lower realization
jika dibandingkan anggaran 2016. Lebih rendahnya realisasi was due to the Pension Benefit payments in 2016 amounting
Liabilitas Manfaat Pensiun dibandingkan RKAP disebabkan to Rp410.19 billion being above the 2016 RKAPB amount of
realisasi pembayaran Manfaat Pensiun tahun 2016 sebesar Rp362.26 billion.
Rp410,19 miliar, di atas RKAPB pembayaran Manfaat Pensiun
tahun 2016 yang sebesar Rp362,26 miliar.

Untuk Perhitungan Hasil Usaha, jumlah Pendapatan Investasi For the Business Results calculation, DPBM’s Investment
DPBM hingga 31 Desember 2016 sebesar Rp452,61 miliar, Income up to December 31, 2016 amounted to Rp452, 61
mencatat pencapaian 103,57% bila dibandingkan RKAPB billion, 103.57% of the 2016 RKAPB amount of Rp437.01
tahun 2016 yang sebesar Rp437,01 miliar. Pencapaian billion. This achievement was mainly driven by the amount
realisasi Pendapatan Investasi di atas anggaran terutama of interest income in 2016 derived from Deposits, Bonds,
didorong oleh jumlah pendapatan bunga tahun 2016 yang Government Marketable Securities, etc., which increased by
berasal dari Deposito, Obligasi, SBN, dan sebagainya, yang 8.40% compared to 2015, due to an increase in the amount
mengalami kenaikan 8,40% jika dibandingkan tahun 2015, of investment in Corporate Bond instruments that provided a
yang disebabkan peningkatan jumlah investasi pada instrumen better return.
Obligasi Korporasi yang dapat memberikan imbal hasil lebih
baik.

56 Laporan Tahunan 2016 Annual Report | Dana Pensiun Bank Mandiri