Page 57 - AR DPBM-2016--SMALL
P. 57

Analisis & Pembahasan Manajemen   Tata Kelola Dana Pensiun    Laporan Keuangan Konsolidasi

                    Management Discussion & Analysis  Good Pension Fund Governance  Consolidated Financial Report
















              Selain itu, realisasi Pendapatan Investasi di atas anggaran   In addition, the Investment Income realization being above
              juga disebabkan total Pendapatan Dividen tahun 2016   the budget was due to total Dividend Income in 2016 which
              yang mengalami peningkatan sebesar Rp20,58 miliar jika   increased by Rp20.58 billion compared to 2015, due to the
              dibandingkan tahun 2015, yang disebabkan oleh naiknya   increase in the value of Direct Income Dividends amounting
              nilai Dividen Penyertaan Langsung sebesar Rp12,81 miliar   to Rp12.81 billion compared to 2015. Investment profits in
              dibandingkan tahun 2015. Laba Pelepasan Investasi tahun   2016 also affected the achievement of Investment Income,
              2016 juga turut mempengaruhi pencapaian Pendapatan   where the Return on Investment in 2016 recorded a growth of
              Investasi, dimana Laba Pelepasan Investasi tahun 2016 tercatat   107.73% from 2015, mainly due to increased trading activities
              tumbuh 107,73% dari tahun 2015 yang terutama disebabkan   in bonds and government bonds that managed to record a
              meningkatnya aktivitas trading Obligasi dan SBN yang berhasil   profit of Rp20.39 billion.
              mencatatkan Laba Pelepasan Rp20,39 miliar.

              Realisasi Beban Investasi tahun 2016 mencatat pencapaian   Investment Expenses realization in 2016 was 78.32% compared
              sebesar 78,32% jika dibandingkan anggaran 2016. Lebih   to the 2016 budget. The lower realization was caused by the
              rendahnya realisasi Beban Investasi dibandingkan RKAPB   decreasing frequency of DPBM securities transactions (buy-
              disebabkan menurunnya frekuensi transaksi surat berharga   sell) during 2016 and a direct result of the growth in DPBM
              DPBM (beli-jual) selama tahun 2016 serta akibat langsung dari   asset value stored with the Custodian. For Operating Expenses,
              tumbuhnya nilai aset DPBM yang disimpan di Kustodian. Untuk   the  overall  realization  in  2016  showed  an  achievement  of
              Beban Operasional, secara keseluruhan realisasi di tahun 2016   94.05% of the budget. The lower realization was due to Labor
              mencatat pencapaian 94,05% dari anggaran. Lebih rendahnya   Expenses, Office Charges and Third Party Service Expenses
              realisasi Beban Tenaga Kerja, Beban Kantor, dan Beban Jasa   when compared to RKAP 2016 each achieving 95.96%, 74.96%
              Pihak Ketiga dibandingkan RKAP 2016, yang masing-masing   and 68.62% respectively. Meanwhile, the realization for Other
              mencatat pencapaian 95,96%, 74,96% dan 68,62%, menjadi   Operating Expenses in 2016 was 107.12% of the 2016 budget,
              faktor yang menyebabkan pencapaian Beban Operasional   due to the renovation of the DPBM office space.
              dibawah anggaran. Sementara realisasi Beban Operasional
              Lainnya tahun 2016 membukukan pencapaian 107,12% dari
              anggaran tahun 2016, yang disebabkan adanya renovasi ruang
              kantor DPBM.

              Dengan  pencapaian  terhadap Pendapatan Investasi dan   In 2016 DPBM’s Net Business Results (excluding SPI) reached
              Beban Investasi serta Beban Operasional, realisasi Hasil Usaha   Rp420.96 billion or 103.39% of the Rp407.14 billion in the 2016
              Bersih (belum termasuk SPI) DPBM tahun 2016 membukukan   RKAPB. The realization with SPI reached Rp531.08 billion or
              pencapaian 103,39% terhadap RKAPB 2016, dengan rincian   122.56% of RKAPB.
              realisasi yang sebesar Rp420,96 miliar dan RKAPB yang sebesar
              Rp407,14 miliar. Setelah diperhitungkan dengan SPI, maka
              hasil pengembangan menjadi Rp531,08 miliar atau 122,56%
              dari RKAPB.
              Kendala-Kendala yang Dihadapi serta Upaya Mengatasi   Constraints Faced and Efforts to Overcome them
              Kendala
              Pengelolaan bisnis tentu tak akan lepas dari kendala dan   Business management certainly cannot be separated from
              tantangan yang harus dihadapi. Upaya untuk merumuskan   obstacles and challenges that must be faced, and efforts to
              kendala dan tantangan, dan bagaimana mengatasi kendala   overcome these obstacles provide a strong foundation for
              tersebut  justru  akan memberikan  landasan yang kuat  bagi   prudent and risk-based business management. The constraints
              pengelolaan bisnis yang prudent dan berbasiskan perhitungan   and challenges for DPBM management arise through the
              risiko.  Kendala  dan  tantangan  pengelolaan  DPBM  muncul   presence  of  outstanding  investments and  bonds  that  have
              melalui adanya  outstanding tagihan investasi dan obligasi   defaulted.
              yang mengalami default atau gagal bayar.








                                                                   Laporan Tahunan 2016 Annual Report | Dana Pensiun Bank Mandiri
                                                                                                                 57
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62