Page 136 - TOKSOPLASMOSIS-pada-Hewan
P. 136

dihasilkan pada tahap non siklik sebelumnya. Sama dengan reaksi
            sebelumnya, dengan terbentuknya  “dumb-bell structure” yang baru,
            sintesis akan dimulai melalui dari ujung 3’ daerah B1, selanjutnya BIP
            akan menempel melalui B2 pada daerah B2c, demikian seterusnya

            terjadi sintesis dan pemisahan untai ganda DNA dan akhir dari
            proses tersebut akan dihasilkan campuran antara struktur “stem-loop
            DNA” dengan panjang tangkai yang bervariasi dengan “cauliflower-
            like structure” dengan banyak terbentuk loop.

























                           (Eiken Chemical Co.Ltd., Japan, 2005).
                 Gambar 47.  Prinsip Amplifikasi dalam Metode L-AMP, Tahap
                Siklik (8-11), Amplifikasi secara Eksponensial dari Struktur Awal
                                   dengan Primer Dalam.

                                                                    9
                 Reaksi siklik secara kontinyu akan menghasilkan 10  kopi dari
            DNA target dalam waktu kurang dari 1 jam. Amplifikasi pada tahap
            siklik ini juga dapat dipercepat dengan menambahkan 2 primer loop

            baik FLP maupun BLP sehingga reaksi akan lebih efisien.
            Visualisasi hasil amplifikasi L-AMP

                 Hasil amplifikasi dengan metode L-AMP dapat dideteksi
            dengan berbagai cara, secara umum menggunakan  agarose  gel

                                                  Toksoplasmosis pada Hewan  127
   131   132   133   134   135   136   137   138   139   140   141