Page 112 - E-module Berbasis Problem Based Learning Materi Keanekaragaman Hayati dan Protista

TES SUMATIF (KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS)

No Aspek Jawaban Skor Penilaian

4= Mengidentifikasi
masalah utama.

3= Mengidentifikasi dan

memahami masalah utama
tetapi alasan tidak
dikembangkan).

2= Menggambarkan

masalah utama tidak
akurat dan tidak dapat
dengan seksama
memeriksa secara objektif.
1= Membutihkan bantuan

untuk memahami masalah
secara langsung dan
menarik kesimpulan
sederhana.
1. Analisis (analyze) Gambar diatas merupakan variasi genetis antar populasi-populasi
mencit yang terpisah oleh pengunungan di sebuah pulau Atlantik,
Madeira.

Dimana mencit (Mus musculus) terbawa ke Medeira secara tidak
sengaja melalui pendatang dari Portugal pada abad ke 15. Sejumlah
populasi mencit telah berevolusi di dalam isolasi, dimana terdapat
perbedaan-perbedaan pada kariotipe (set kromosom) dari populasi-
populasi yang terisolasi iu. Pada beberapa populasi, sejumlah
kromosom awal telah berfusi (bergabung). Akan tetapi, pola dari
kromosom yang berfusi berbeda dari satu populasi ke populasi lain.
Karena perubahan tingkat kromosom tidak mengubah gen, efek-efek
fenotipe dari berbagai perubahan pada mencit tampak netral, dengan
demikian variasi diatara populasi-populasi tersebut tampaknya
merupakan akibat dari kejadian kebetulan, bukan akibat dari seleksi
alam.

Obat alami yang dapat mencegah penyakit hepatitis yang di alami 4= Mencari dan
oleh budi adalah dengan mengkonsumsi tumbuhan tapak dara menggunakan data dari
(Catharanthus roseus). Salah satu cara mengkonsumsi tumbuhan berbagai sumber dan
tapak dara (Catharanthus roseus) adalah dengan mengelolah mengaitkan
tumbuhan tapak dara (Catharanthus roseus) tersebut menjadi tehe. pengalamannya ke dalam
2. Menerapkan (apply) Menurut Abednego (2016), tumbuhan tapak dara ini dikenal sebagai situasi nyata.
tumbuhan penyelamat nyawa, karena di tumbuhan tapak dara
mengandung senyawa alkaloid vinblastine, vincristine, leurosine,
catharanthine, dan lochnerine yang dapat menghambat pertumbuhan
dari sel kanker.

89