Page 91 - E-module Berbasis Problem Based Learning Materi Keanekaragaman Hayati dan Protista

KEPOIN YUK!!!

Synura yang di lihat menggunakan
miskroskop.

4. Phaeophyta
Alga coklat (brown algae) termasuk kedalam filum Phaeophyta. Phaeophyta memiliki banyak sel
(multeselular) dan pigmen yang disebut fucoxanthin yang membuat filum dari Phaeophyta berwarna coklat.
Sebagian besar filum Phaeophyta hidup dilaut. Alga coklat banyak ditemukan di sepanjang pesisir bersuhu sedang,

ketika air terasa dingin. Tubuh Phaeophyta disebut talus memiliki bagian yang pipih, ujungnya adalah bagian stipe
yang seperti tangkai pohon , bagian holdfast adalah struktur seperti akar, dan blade berisi udara dan membuat alga
mengembang dekat permukaan air di mana cahaya tersedia untuk fotosintesis. Banyak spesies yang umum disebut
rumput laut, merupakan alga coklat. Alga coklat mencakup spesies-spesies yang memiliki anatomi multiselular
paling kompleks dari seluruh alga, beberapa di antaranya bahkan memiliki jaringan-jaringan dan organ-organ

terspesialisasi yang mirip dengan organ-organ tumbuhan. Namun bukti morfologi dan DNA mengindikasikan bahwa
kemiripan-kemiripan tersebut dievolusikan secara independen pada garis keturunan alga dan tumbuhan sehingga
merupakan analogi, bukan homologi. Contoh dari filum Phaeophyta adalah Laminaria sp. (Lihat Gambar 34).

Gambar 34. Laminaria sp. Tersebar luas digaris pantai berbatu, di laut bersuhu sedang, ketika air terasa dingin,
Sumber: (Solomon, 2019)

KONSEP PENTING

Phaeophyta memiliki warna coklat dari pigmen kartenoid disebut fucoxanthin

69