Page 51 - Pengembangan Teaching Factory di SMK Pertanian - M. Reski Sujono
P. 51
Pembelajaran kontekstual adalah pembelajaran yang
membuat siswa mampu merperkuat, mengembangkan, dan
menerapkan pengetahuan dan keterampilan akademik mereka di
berbagai kondisi baik di dalam masyarakat maupun di luar sekolah
untuk memecahkan masalah-masalah nyata maupun simulasi
(Setiawan, 2007: 309). Pembelajaran kontekstual terjadi ketika
para siswa mengalami dan menerapkan hal-hal yang dipelajari
dengan peran dan tanggung jawab mereka sebagai anggota
keluarga, masyarakat, warga negara, dan pekerja. Pembelajaran
kontekstual menekankan pemikiran yang lebih tinggi, alih
pengetahuan antar mata pelajaran akademis, serta
menghubungkan, mengalisis, dan menyusun informasi dari berbagai
sumber dan sudut pandang.
Pendidikan kontekstual menggabungkan isi kandungan
pengetahuan dengan pengalaman hidup individu, masyarakat, dan
dunia kerja. Kaidah pembelajaran ini menyediakan pembelajaran
secara konkrit yang melibatkan aktivitas hands-on dan minds-on.
Pembelajaran kontekstual hanya akan berlaku jika siswa
dapat memroses pengetahuan baru dengan cara yang bermakna
dan relevan dengan lingkungan sekitar. Pembelajaran kontekstual
menggalakkan pendidik untuk memilih atau mewujudkan
pembelajaran yang meliputi berbagai pengalaman yang sama dalam
konteks sosial, budaya, dan psikologi untuk mendapatkan hasil
pembelajaran yang diinginkan. Siswanto (2008: 175) menjelaskan ada
tujuh elemen penting dalam pembelajaran kontekstual, antara
lain: inquiry, questioning, constructivism, modelling, learnig
comunity, authentic assesment, dan reflextion.
Pembelajaran kontekstual dapat memberi keyakinan siswa
untuk memahami hubungan antara teori dan penerapannya dalam
kehidupan masyarakat dan dunia kerja. Pembelajaran kontekstual
juga membina siswa untuk bekerja kelompok untuk menyelesaikan
suatu masalah. Sekolah memiliki peran sebagai penghubung antara
akademik dan dunia pekerjaan untuk mendapat dukungan
dari industri. Pembelajaran kontekstual dapat dicapai melalui
berbagai bentuk, yaitu: relating (mengkaitkan), experiencing
(mengalami), applying (mengaplikasi), coorperating (bekerjasama),
43