Page 66 - Pengembangan Teaching Factory di SMK Pertanian - M. Reski Sujono
P. 66

C.  Rumusan  Prinsip-Prinsip  Dasar  Pengembangan  Pendidikan
                      Vokasi
                      Beberapa    rumusan     prinsip-prinsip   dasar   pengembangan
                  pendidikan vokasi berdasarkan analisa dan sintesa penjelasan di atas
                  adalah sebagai berikut:
                  1.  Pendidikan    vokasi    diselenggarakan     untuk    peningkatan
                      pengetahuan,  sikap,  dan  keterampilan  secara  bersama-sama
                      sehingga    dapat   menciptakan     perkembangan      kecerdasan
                      emosional  dan  intelektual  yang  mendukung  perkembangan
                      spiritual.
                  2.  Kemampuan  peserta  didik  mesti  di  sesuaikan dengan kebutuhan
                      pada  dunia  usaha  dan  dunia  industri  (DUDI)  sehingga  lulusan
                      pendidikan  vokasi  dapat  terserap  di  dunia  kerja  sesuai  dengan
                      bidang keahliannya.
                  3.  Kurikulum  pendidikan  vokasi  dikembangkan  dengan  melibatkan
                      pihak  terkait  (stakeholders)  untuk  menjamin  relevansi  pendidikan
                      dengan  kebutuhan  kehidupan,  termasuk  di  dalamnya  kehidupan
                      kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja.
                  4.  Dalam  menghadapi  pasar  global,  kurikulum  pendidikan  vokasi
                      harus  berkorelasi  dengan  kurikulum  pendidikan  vokasi  bertaraf
                      internasional  dalam  aspek  muatan teori  dan  praktek  yang  sesuai
                      kebutuhan  pasar global,  sehingga  output  dapat diterima  di  pasar
                      kerja dunia internasional.
                  5.  Motivasi,  minat,  kreativitas,  dan  ide-ide  dari  peserta  didik  harus
                      dapat  diperhatikan  untuk  mendapatkan  input,  proses,  dan  ouput
                      pendidikan  vokasi  yang  berkualitas  sehingga  berdampak  pada
                      kualitas lulusan itu sendiri.
                  6.  Pembelajaran  pada  pendidikan  vokasi  diselenggarakan  dengan
                      pengalaman  nyata  dan  lingkungan  yang  otentik  sesuai  sasaran
                      dunia kerja yang akan dihadapi nantinya. Karena itu, para pelaku
                      pendidikan  harus  memiliki  pengalaman  nyata  pada  bidangnya
                      masing-masing,  baik  sebagai  pendidik  maupun  sebagai  peserta
                      didik.
                  7.  Kemitraan lembaga pendidikan vokasi dengan instansi lain, baik di
                      dalam  maupun  diluar  negeri  sangat  diperlukan  dengan
                      membangun  hubungan  yang  saling  menguntungkan  terutama

                                                                                     58
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71