Page 12 - E-Modul Sistem Peredaran Darah Manusia
P. 12

Sel  darah  merah  (eritrosit)  berfungsi  untuk  mengedarkan  oksigen  ke

                      seluruh  jaringan  melalui  pengikatan  oksigen  oleh  hemoglobin.  Hemoglobin

                      mengikat  oksigen  sehingga  menjadi  oksihemoglobin  (HbO2).  Eritrosit  juga
                      berfungsi  untuk  membawa  karbon  dioksida  ke  paru-paru.  Hemoglobin

                      berikatan  dengan  karbon  dioksida  di  bagian  asam  amino  pada  globin,
                      sehingga disebut karbaminohemoglobin (HbCO2). Hanya 20% karbon dioksida

                      dalam darah yang terikat pada karbaminohemoglobin, 80% sisanya berbentuk

                      ion bikarbonat. Pembentukan ion bikarbonat dipengaruhi oleh enzim karbonat
                      anhidrase yang terdapat di dalam eritrosit. Ion bikarbonat berdifusi keluar dari

                      eritrosit menuju ke plasma.
                       a.  Reaksi pengangkutan oksigen oleh hemoglobin pada eritrosit:

                           Hb + O2             HbO2
                       b.   Proses pengangkutan karbon dioksida:

                       1)  Karbon  dioksida  larut  dalam  plasma,  dan  membentuk  asam  karbonat

                                  3
                           (H2CO ) dengan enzim anhidrase, reaksi sebagai berikut.
                           CO2 + H2O               H2CO3

                       2)  Karbon  dioksida  terikat  pada  hemoglobin  dalam  bentuk  karbomino
                           hemoglobin (HbCO2) dengan reaksi sebagai berikut.

                           Hb + CO2             HbCO2
                                                                                         -
                       3)  Karbon dioksida terikat dalam gugus ion bikarbonat (HCO3 ) dengan reaksi
                           sebagai berikut.

                                                                    +
                           CO2 + H2O               H2CO3                H  + HCO3

                           Ada  beberapa  variasi  dari  molekul  hemoglobin  (derivate  hemoglobin),

                      diantaranya:

                       a.  Oksihemoglobin  merupakan  hasil  penggabungan  antara  hemoglobin
                           dengan oksigen.

                       b.  Hemoglobin  tereduksi  (ferohemoglobin)  merupakan  molekul  yang  telah
                           melepaskan O2.

                       c.  Melthemoglobin  (ferihemoglobin),  senyawa  ini  didapat  dari  oksidasi

                           oksihemoglobin  atau  hemoglobin  tereduksi  dengan  menggunakan  Fe
                           (CN)3.

                       d.  Karbomonoksihemoglobin,  terbentuk  bila  darah  bercampur  dengan  CO
                           sehingga mengakibatkan Hb akan berkombinasi dengan CO membentuk

                           HbCO.

                                                                                                                    8
                 Modul Pembelajaran Biologi SMA Kelas XI
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17