Page 27 - SEJARAH PERLAWANAN TERHADAP IMPERIALISME DAN KOLONIALISME DI KALTIM
P. 27

sinya  untuk lebih berkuasa. Dengan  bantuan mertuanya yang
                kaya raya, ia  bercita-cita untuk menjadi Sultan. Hubungannya
                dengan  Residen  J.  Broers  di  Banjarmasin sudah sangat intim.
                Baik  Pangeran  Mangku  Jaya  Kesuma,  maupun  mertuanya,
                kerap kali membawakan nyonya J. Broers buah tangan sebagai
                tanda  persahabatan.  Karena  hubungannya  yang  sangat  baik
                itu, Pangeran  Mangku Jaya Kesuma dan mertuanya La Maraja,
                tiada merasa malu dan segan  dengan  terns terang mengemuka-
                kan  maksudnya itu, kepada residen.  Residen  J.  Broers., setuju
                untuk  membantu  cita-cita  Pangeran  Mangku  J aya  Kesuma,
                karena dengan berhasilnya rencana ini Residen dapat melaksa-
                nakan  cita-cita  pemerintahannya  untuk  menjalankan  politik
                adu domba, memecah  belah rakyat dan raja Pasir, yang selama
                ini  bersimpati  kepada  perjuangan  Pangeran  Antasari  di  Kali-
                mantan  Selatan.  Untuk mencapai maksudnya itu,  Residen  La
                M<\faja  dan  Pangeran  Mangku  J aya  Kesuma,  mengatur suatu
                rencana.
                      Sultan  Pasir  Pangeran  Ratu  Raja  Besar  dengan  menteri-
                 nya  Pangeran  Mangku  Jaya  Kesuma  menghadap  residen  di
                 Banjarmasin.  Setiba  di  Banjarmasin  Residen  menganjurkan
                 kepada  Sultan  agar  memberikan  suatu  surat  kepercayaan  ke-
                 pada  Pangeran  Mangku  Jaya  Kesuma  sebagai  dasar  hukum,
                 untuk berurusan  soal-soal  pemerintahan  dengan  gubememen
                 Belanda.  Dengan  demikian  Sultan  tidak  perlu  pulang  batik
                 ke  Banjarmasin.  Anjuran  residen  ini,  disetujui oleh  Pangeran
                 Ratu  Raja  Besar,  untuk  memberikan  surat  kepercayaan  ke-
                 pada  menterinya  Pangeran  Mangku  Jaya  Kesuma  sebagai
                 menteri  pertama.  Oleh  Residen  dibacakan suatu konsep yang
                 telah disediakan lebill dahulu.

                      Sultan setuju  bunyi konsep itu. Keesokan harinya Sultan
                 Pangeran  Ratu  Raja  Besar  dan menterinya dipanggil mengha-
                 dap untuk menandatangani surat kepercayaan atau surat kuasa
                 untuk  menterinya  Pangeran  Mangku  Jaya.  Sultan  menanda-
                 tangani surat kuasa itu dengan tiada membacanya lebih dahulu
                 serta  membubuhi  cap  kerajaan  Pasir.  Sesudah  itu,  Pangeran

                 18
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32