Page 32 - Book8-CBA.TI_Neat
P. 32

yang  bersangkutan  mendapatkan  tunjangan  tambahan.  Perusahaan  terpaksa  harus
                   ”kehilangan” banyak uang karena harus membiayai mereka ini, sementara produktivitas
                   perusahaan tidak meningkat dengan bertambahnya jam kerja lembur tersebut. Diharapkan
                   dengan diimplementasikannya sistem ini, perusahaan dapat menghemat misalnya sekitar
                   Rp 50 juta per bulan, hasil dari proses seleksi terhadap permohonan lembur yang tidak
                   perlu.

                   Menurut  pengalaman  yang  sudah-sudah,  probabilitas  terjadinya  pengembalian  investasi
                   atau ROI dari implementasi sistem lembur di perusahaan adalah sekitar 0.75, sementara
                   diperoleh data yang mengatakan bahwa 8 dari 10 proyek implementasi sistem informasi
                   lembur berhasil dilakukan. Artinya adalah bahwa:


                   Expected Return       = Estimated Return x IT Investment Equation
                                           = Rp 50 juta x IT Investment Equation
                                         = Rp 50 juta x P(Success|Return)
                                         = Rp 50 juta x P(ROI Type) x P(Conversion Success)
                                         = Rp 50 juta x 0.75 x 0.8
                                         = Rp 30 juta

                   yang  artinya  adalah  bahwa  nilai  yang  harus  dimasukkan  sebagai  value  manfaat  dari
                   teknologi  informasi  adalah    Rp  30  juta,  bukan  Rp  50  juta  seperti  yang  diperkirakan
                   sebelumnya.

                   Untuk  mencari  angka  kedua  probabilitas  di  atas,  manajemen  biasanya  melakukan  riset
                   kecil dengan cara mengumpulkan informasi atau referensi terkait dengan ukuran tersebut.
                   Cukup banyak lembaga-lembaga di dunia yang telah melakukan riset serupa – seperti AC
                   Nielsen, Gartner, Jupiter, dan lain-lain - dimana hasilnya dapat dengan mudah didapatkan
                   melalui internet. Katakanlah sebuah perusahaan yang berniat untuk mengimplementasikan
                   aplikasi Enterprise Resource Planning atau ERP ingin melakukan perhitungan manfaat
                   yang  mendekati  akurat.  Melalui  perhitungan  kasar,  didapatkan  keuntungan  perusahaan
                   dalam  satu  tahun  sebesar  Rp  10  Milyar,  dimana  nilai  ini  merupakan  estimated  return.
                   Ketika dilakukan pencarian referensi, didapatkan dua buah informasi yang kurang lebih
                   dapat  dipergunakan  sebagai  parameter  probabilitas  yang  diinginkan  untuk  menghitung
                   expected return dari manfaaat implementasi ERP.
































                                                           32
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37