Page 21 - Modul Transformassi Geometri_kelompok 1

2. Rotasi pada bidang cartesius

a) Rotasi -90º

Pada gambar tersebut dapat diperoleh hubungan

sebagai berikut :
Titik A(-2,3)→A’(-3,-2), Sehingga dapat disimpulkan

bahwa rumus untuk rotasi -90º adalah :

dan b pada titik P’ bertukar tempat

menjadi – (berlawanan)

Atau bisa ditulis ( , ) → ’(− , )

b) Rotasi 90º

Pada gambar tersebut dapat diperoleh hubungan sebagai
berikut :

Titik B(-4,2)→ B’(2,4), Sehingga dapat disimpulkan bahwa

rumus untuk rotasi 90 º adalah :

dan b pada titik P’ bertukar tempat

b menjadi – (berlawanan)

Atau bisa ditulis ( , ) → ’( , − ).

c) Rotasi 180º
Pada gambar tersebut dapat diperoleh hubungan sebagai

berikut :

Titik A(-2,3)→ A’(2,-3),
Sehingga dapat disimpulkan bahwa rumus untuk rotasi

180⁰ adalah :

dan b pada titik P’ tidak bertukar tempat

maupun b menjadi berlawanan tanda

Atau bisa ditulis P( , ) → ’(− , − ).

15