Page 9 - PTK Ramadan Yang Indah Metode Jigsaw - Ahmad Hasan Fadhol
P. 9

BAB I
                                                    PENDAHULUAN

            A.  Latar Belakang

                        Seiring  dengan  tanggung  jawab  profesional  pengajar  dalam  proses  pembelajaran,
               maka dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran setiap guru dituntut untuk selalu menyiapkan

               segala  sesuatu  yang  berhubungan  dengan  program  pembelajaran  yang  akan  berlangsung.

               Tujuannya adalah agar kegiatan pembelajaran dapat berjalan secara efektif dan efisien, yaitu
               tujuan akhir yang diharapkan dapat dikuasai oleh peserta didik.

                        Umumnya,  persiapan  awal  yang  dilakukan  adalah  membuat  suatu  perncanaan
               pembelajaran, yaitu mulai dari membuat perumusan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

               pada setiap akhir kegiatan pembelajaran. tujuan pembelajaran ini selanjutnya menjadi tolak
               ukur  dalam  menentukan  langkah-langkah  berikutnya,  yaitu  rangkaian kegiatan  yang  akan

               dilaksanakan guru selama kegiatan pembelajaran berlangsung.

                        Demi  pencapaian  tujuan  ini  setiap  guru  diharuskan  untuk  benar-benar  memahami
               strategi pembelajaran yang akan diterapkannya. Berkaitan dengan hal tersebut, seorang guru

               perlu  memikirkan  strategi  atau  pendekatan  yang  akan  digunakannya  dalam  proses  belajar
               mengajar yang efektif dan  efisien.  Pemilihan strategi pembelajaran yang tepat, yaitu dengan

               situasi dan kondisi yang dihadapi akan berdampak pada tingkat minat belajar peserta didik dan
               pada  akhirnya  dapat  mempengaruhi  penguasaan  atau  prestasi  belajar  peserta  didik  yang

               dihadapi.

                       Akan tetapi berdasarkan pengalaman sebagai hasil pengamatan peneliti di lapangan,
               kegagalan  dalam  belajar  rata-rata  disebabkan  oleh  rendahnya  minat  belajar  peserta  didik

               dimana hanya sekitar 40 % dari peserta didik yang aktif dalam hal seperti bertanya, menjawab

               ataupun menyampaikan  pendapatnya  dalam  proses  belajar  mengajar. Sehingga nilai belajar
               rata-rata peserta didik pada mata pelajaran PAI materi “Bulan Ramadan Yang Indah” pada kelas

               V SD Islam Plus Muhajirin tahun pelajaran 2021/2022 cukup rendah, yaitu hampir 55 % dari
               jumlah peserta didik  mendapat  nilai  dibawah 75. Dengan demikian dapat  dikatakan bahwa

               pembelajaran PAI materi “Bulan Ramadan Yang Indah” pada kelas VA Ali bin Abi Thalib SD
               Islam Plus Muhajirin kurang berhasil karena hanya sekitar 45% dari jumlah peserta didik yang

               dapat dinyatakan tuntas dalam mata pelajaran PAI materi “Bulan Ramadan Yang Indah”. Hal

               ini  disebabkan  karena  guru  dalam  proses  belajar  mengajar  hanya  menggunakan  metode
               ceramah atau ekspositori dimana proses belajar mengajar hanya berpusat pada guru, dan kurang

               memberikan kesempatan atau peluang kepada peserta didik untuk lebih berperan aktif dalam
               proses belajar mengajar inilah yang menjadi tolak ukur peneliti bahwasannya minat belajar

                                                           8
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14