Page 25 - E-modul IPA Teradu Berbasis Enosains
P. 25

Terdapat  bakteri  halofilik  pada  terasi  yaitu
                                                               Lactobacillus,  Micrococus,  Bacillus,  dan
                                                               Pediacocus.
                                                               Konsep sains:
                                                               Zat aditif alami


                       D. Keterkaitan Konsep Tekanan Zat pada Proses Pembuatan Terasi
                          Udang Rebon
                          1.  Keterkaitan  Konsep  Tekanan  Zat  Padat  pada  Proses  Pembuatan
                              Terasi Udang Rebon


                                 Tekanan  juga  dapat  diartikan  sebagai    gaya  yang  bekerja  pada  suatu
                          benda  yang  tegak  lurus  dengan  suatu  bidang.  Tekanan  zat  yang  akan  dibahas
                          terdiri  atas,  tekanan  zat  padat,  tekanan  zat  cair,  dan  konsep  tekanan  zat  dan
                          penerapannya  dalam  kehidupan  sehari-hari.  Konsep  materi  tekanan  zat  padat
                          mempunyai  keterkaitan  dengan  proses  pembuatan  terasi  udang  rebon  yang
                          sudah dijelaskan sebelumnya, yaitu pada proses menumbuk udang rebon sampai
                          halus  dengan  menggunakan  mortar  dan  alu.  Jika  diperhatikan  pada  saat
                          menumbuk  udang,  pada  udang  terdapat  lekungan  kecil  setelah  ditumbuk
                          menggunakan  alu,  hal  tersebut  disebabkan  menunjukkan  besar  tekanan  yang

                          dihasilkan karena gaya yang diberikan oleh pembuat udang rebon pada saat ingin
                          menumbuk. Pada alu yang digunakan  luas permukaan untuk menumbuk terlihat
                          besar atau tidak runcing karena mempunyai tujuan agar menjangkau udang lebih
                          banyak  sehingga  proses  penghalusan  lebih  cepat.  Prinsip  yang  dimiliki  pada
                          proses  penumbukan  menggunakan  mortar  da  alu  tersebut  berkaitan  dengan
                          konsep tekanan zat padat.

                                 Tekanan pada benda padat adalah tegangan (stress) pada normal tekan.

                          Sehingga tekanan merupakan gaya per satuan luas. Tekanan mempunyai satuan
                               2
                          N/m (gaya  per  luas)  (Sarojo,  2014).    Tekanan  secara  umum  diartikan  sebagai
                          gaya  normal  (F normal)    persatuan  luas  (A)  (Rohedi,  dkk,  2018).  Tekanan  adalah

                          perbandingan antara gaya tekan terhadap suatu luas bidang tekannya (P =   )

                          (Rifai,  2020).  Berdasarkan  rumus  tersebut  dapat  diketahui  bahwa  tekanan
                          berbanding terbalik dengan luas permukaan pada benda dan berbanding lurus
                          dengan gaya yang diberikan. Jadi, jika tekanan yang diberikan pada benda besar
                          maka  gaya  yang  diberikan  juga  besar,  sedangkan  jika  luas  permukaan  benda
                          semakin besar maka tekanan yang dihasilkan semakin kecil.

                                 Konsep tekanan zat padat tersebut berkaitan dengan prinsip kerja pada

                          proses  penghalusan  udang  rebon  dengan  menggunakan  mortar  dan  alu.  Jika
                          semakin besar  gaya yang diberikan pada saat seseorang ingin menumbuk, maka
                          tekanan  yang  dihasilkan  juga  semakin  besar  (bisa  dilihat  bekas/lembah  pada



                                                           21
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30