Page 28 - C:\Users\user\Documents\Flip PDF Corporate Edition\Modul Karet, Kelapa, dan Kelapa Sawit\
P. 28
Karakteristik dari ketiga jenis kelapa sawit disajikan pada tabel berikut:
Tabel 8. Karakteristik Kelapa Sawit
No Karakteristik Dura Psifera Tenera
1 Ketebalan cangkang (mm) 2 – 5 mm Tidak ada 1 – 2,5 mm
2 % cangkang/buah 20 – 50% - 3 – 20%
3 % mesocarp/daging buah 20 – 65% 92 – 97% 60 – 90%
4 % inti buah 4 – 20% 3 – 8% 3 – 15%
5 Kadar minyak Rendah Tinggi Sedang
b. Pengolahan
Proses pengolahan kelapa sawit merupakan proses pengolahan yang bertujuan untuk
menghasilkan Crude Palm Oil dan Kernel Palm oil dari tandan buah segar kelapa sawit.
Crude palm oil merupakan olahan dari mesocarp buah kelapa sawit. Sedangkan kernel palm
oil merupakan hasil olahan dari inti sawit atau kernel.
Pada awalnya masyarakat terutama masyarakat Afrika mengolah kelapa sawit menjadi
minyak dilakukan dengan cara tradisional. Cara ini tidak efisien dan kurang produktif.
Kemudian berkembang industri pengolahan kelapa sawit dimana proses yang dilakukan telah
menggunakan cara yang modern.
1) Prinsip Pengolahan
Pengolahan kelapa sawit adalah kombinasi perlakuan mekanis, fisis dan khemis terhadap
tandan buah segar kelapa sawit. Pada prinsipnya pengolahan kelapa sawit ini merupakan
ekstraksi CPO secara mekanis dari tandan buah segar dan kemudian diikuti dengan proses
pemurnian. Tahapan proses dalam ekstraksi CPO ini merupakan tahap berkesinambungan
sehingga masing-masing tahapan akan mempengaruhi tahapan selanjutnya.
Secara garis besar tahapan yang dilakukan pada pengolahan kelapa sawit ini adalah
perebusan, perontokan/penebahan, pengepresan, dan pemurnian.
2) Proses Pengolahan Cara Tradisional
Proses tradisional merupakan cara yang dilakukan dengan teknologi yang sederhana dan
menggunakan alat yang sederhana pula. Alur proses dari cara tradisional ini adalah sebagai
berikut:
25 | Modul Produksi Hasil Perkebunan