Page 19 - Kumpulan Cerita Rakyat Pamona, Sebuah Intepretasi Baru
P. 19

Dalam waktu singkat, kampung Pamona menjadi ramai
               dengan  pendatang.  Sisi  positif  yang  warga  setempat
               rasakan adalah pertukaran ilmu cara membuat kerajinan
               lukisan dan patung, serta terutama cara bercocok tanam.
               Hal  ini  mendorong  perubahan  sosial  pada  warga  asli
               Pamona yang beralih mata pencaharian dari pemburu dan
               peramu menjadi petani. Sisi negatif yang tidak terelakkan
               adalah  perdebatan  dan  perselisihan  yang  kerap  terjadi,
                                                                    19
                                                   18
               mulai dari persoalan manuntu baula , manuntu bago ,
                                      20
               sampai manuntuki yunu .











               Akhirnya  warga  mengadakan  musyawarah,  duduk
               bersama  antara  penduduk  asli  dan  para  pendatang.
               Mereka  sepakat  untuk  mengangkat  seorang  pemimpin,
               agar dapat mengatur kehidupan mereka. Sayangnya, tak
               seorangpun  dianggap  pantas  untuk  menjadi  pemimpin
               bagi kampung mereka. Untuk sementara, warga Pamona
               harus rela mengalami kekosongan pemimpin.






               18  Memperdebatkan kerbau
               19  Memperdebatkan tanah
               20  Menjelekkan orang lain

                                                                    15
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24