Page 81 - Modul TDPLK 1
P. 81
endapan tidak langsung dipindahkan ke dalam saringan melainkan ditinggalkan di wadah dan
cairan pencuci ditambahkan, diaduk dan didiamkan sampai endapan mengendap. Cairan
pencuci ditambahkan secara berulang-ulang hingga endapan bersih. Setelah selesai endapan
dimasukan ke dalam saringan.
Air cucian dapat melarutkan endapan sehingga penambahan air cucian diusahakan tidak
terlalu banyak. Larutan elektrolit dapat ditambahkan pada endapan berbentuk koloid untuk
mencegah peptisasi (penguraian kembali gumpalan-gumpalan koloid menjai butir-butir
koloid), karena butir-butir koloid terlalu halus untuk disaring, sehingga kemungkinan untuk
hilang menjadi lebih besar. Contoh larutan elektrolit adalah HNO3 encer yang digunakan
dalam pencucian AgCl.
Endapan yang terjadi dapat disaring dengan kertas saring bebas abu, cawan penyaring
dengan asbes atau penyaring gelas. Saringan yang digunakan tergantung dari sifat endapan.
Alat yang digunakan untuk menyaring adalah kertas saring. Kertas saring untuk analisis
gravimetri jika dibakar hampir tidak meninggalakan abu. Kertas saring memiliki kelemahan dan
keuntungan sebagai berikut:
Kelemahan-kelemahan :
1. Tidak Inert, yaitu dapat rusak oleh basa dan asam pekat, macam-macam oksidator yang
dapat mengakibatkan bocor.
2. Kekuatan mekanisnya kurang, mudah sobek sehingga dapat bocor dan mengotori endapan
karena serat-seratnya terbawa, terutama penyaringan yang menggunakan vakum.
3. Dapat mengadsorpsi bahan-bahan dari larutan yang disaring.
4. Harus dibakar sampai habis, karena tidak adapat dikeringkan sampai mencapai berat
konstan
Keuntungan menggunakan kertas saring ialah murah, mudah diperoleh, efisiensi
penyaringan tinggi disebabkan karena permukaannya yang luas dan perbandingan luas pori-pori
terhadap luas permukaan seluruhnya besar. Kertas saring tersedia dengan pori-pori halus,
medium dan kasar.
Tahapan melipat (folding) kertas saring dan memasang pada corong diperlihatkan pada
gambar sebagai berikut :
Atau cara melipat kertas saring :
73| Modul Teknik Dasar pekerjaan Laboratorium – TA 2019 / 2020