Page 195 - PENILAIAN-STATUS-GIZI
P. 195
Penilaian Status Gizi
dan bukannya meningkatkan asupan energi. Makanan bersumber hewani mengandung zat
gizi mikro yang diabsorpsi atau diserap usus lebih baik dari daging dibanding dari makanan
bersumber nabati (dari tanaman). Pada populasi vegetarian atau pada keadaan dimana
akses terhadap diet dengan kecukupan zat gizi mikro terbatas, strategi untuk meningkatkan
asupan zat gizi mikro termasuk menggunakan makanan fortifikasi atau menyediakan
suplemen zat gizi mikro.
Contoh kasus : Memberi nasihat tentang pemberian makan
Seorang anak laki-laki berumur 9 bulan memiliki kecenderungan ke arah berat badan
kurang. Selama wawancara, ibu mengatakan anaknya menyusu secara eksklusif sebanyak 8
kali sehari. Dia belum diberi makanan pendamping ASI (MP-ASI). Setelah wawancara, kita
menjelaskan bahwa penyebab kecenderungan berat badan kurang karena anak belum diberi
MP-ASI. Kita memuji ibu yang telah melanjutkan menyusui dan mendorongnya untuk
melanjutkan pemberian ASI sesuai keinginan anak. Selanjutnya kita katakan bahwa sudah
waktunya bagi ibu untuk mulai memberi anaknya makanan bergizi, 3-4 kali per hari,
ditambah 2 kali makanan selingan. Petugas kesehatan juga memberi contoh MP-ASI yang
baik. Mungkin saja lebih sulit untuk memecahkan masalah kurang gizi yang disebabkan oleh
sanitasi yang buruk, air terkontaminasi, penyakit kronis yang diderita orangtua (seperti TB
atau malaria), atau faktor-faktor sosial dan lingkungan yang kurang baik.
Nasihat harus selalu diikuti dengan pertanyaan tentang kemungkinan apakah bisa
dilakukan, sebagai contoh, “Apakah ibu mampu melakukan hal ini? Adakah orang lain yang
bisa membantu ibu?” Jika ibu mempunyai kesulitan, rujuk pada sumber bantuan yang
memungkinkan.
187