Page 198 - PENILAIAN-STATUS-GIZI
P. 198

  Penilaian Status Gizi  




               adalah faktor seperti pola makan keluarga dan lingkungan (sebagai contoh, kebiasaan yang
               berkenaan  dengan  kebiasaan  makan  yang  buruk,  konsumsi  berlebihan  makanan  padat
               energi,  dan  kurangnya  aktivitas  fisik).  Jika  orang  tua  mempunyai  kebiasaan  makan  dan
               aktivitas  fisik  yang  buruk,  anak  akan  meniru  kebiasaan  orang  tuanya.  Selama  wawancara
               tentang  penyebab  kelebihan  gizi,  maka  kita  fokuskan  wawancara  lebih  banyak  pada  pola
               makan  dan  aktivitas  anak  dibandingkan  mengenai  orang  tua.  Bagaimanapun,  orang  tua
               harus  menyadari  perlunya  merubah  sebagian    dari  kebiasaan  mereka  dalam  rangka
               mengatasi penyebab kelebihan gizi anak. Jika ada  beberapa penyebab, kita fokuskan pada
               penyebab utama. Setelah mengajukan pertanyaan, maka kita ajukan  pendapat ibu tentang
               penyebab  utama  kelebihan  gizi,  sehingga  kita    mengetahui  penyebabnya  menurut  ibu.
               Kemudian kita menyimpulkan sebagai penyebab utama.

                                                         Tabel 7
                                         Langkah Mencari Penyebab Kurang Gizi


                Sekarang kita pelajari ringkasan langkah-langkah mencari penyebab masalah kelebihan gizi:
                Langkah 1 .   Kita mulai mencari penyebab utama
                Langkah 2.    Mendiskusikan makanan anak sesuai kelompok umur
                Langkah 3.    Menanyakan tentang aktifitas fisik (untuk anak berumur lebih dari 6 bulan)

                Langkah 4.  Menentukan penyebabnya bersama ibu/pengasuh anak
                Langkah 5.  Memberikan konseling

               I.    MEMBERI NASIHAT SESUAI PENYEBAB KELEBIHAN GIZI

                     Pada  bagian  pertama  wawancara  dengan  ibu/pengasuh  anak,  kita  menemukan
               kemungkinan  penyebab  kelebihan  gizi  dan  menanyakan  mana  penyebab  yang  utama.
               Berikutnya,  dengan  memfokuskan  pada  penyebab  utama  yang  dianggap  ibu/pengasuh
               sebagai hal penting.  Selanjutnya kita mendiskusikan apa yang bisa dilakukan dan siapa yang
               bisa  memberikan  bantuan  dan  dukungan.  Di  dalam  anjuran  yang  diajukan,  sebaiknya
               disertakan contoh makanan lokal sebagai makanan selingan kaya energi yang harus dihindari
               dan  makanan  bergizi  yang  harus  diberikan.  Kita  uraikan  secara  khusus  cara  menyiapkan
               makanan  dengan  mengurangi  lemak  dan  gula.  Kita  juga  mendiskusikan  cara  agar  anak
               melakukan  aktifitas  fisik  seperti bermain.  Kita motivasi  orang  tua untuk  menemukan  cara
               untuk  meningkatkan  aktivitas  fisik  anak  dan  mengurangi  kecemasan,  rasa  tidak  aman,
               kejenuhan  yang  merupakan  perasaan  yang  bisa  mengakibatkan  terus  makan.    Kita  juga
               memberi dorongan orang tua untuk  melaksanakan gaya hidup sehat mencakup kebiasaan
               makan  sehat,  aktivitas  fisik  dan  interaksi  positif  saat  makan  bersama.  Cara  terbaik  untuk
               mempengaruhi  anak  untuk  mempunyai  gaya  hidup  sehat  yaitu  orang  tua  sebagai  model
               perilaku yang diinginkan.





                                                           190
   193   194   195   196   197   198   199   200   201   202   203