Page 288 - PENILAIAN-STATUS-GIZI
P. 288

  Penilaian Status Gizi  




                     kelebihan  sulfur  bisa  terjadi  jika  konsumsi  asam  amino  berlebih  yang  akan
                     menghambat pertumbuhan.

               h.    Mineral mikro
                     Mineral mikro merupakan mineral dalam jumlah yang sedikit diperlukan dalam tubuh.
                     Namun jangan diabaikan keberadaan mineral ini dalam tubuh. Mengapa? Karena bila
                     jumlahnya  tidak  memenuhi  maka  akan  menyebabkan  gangguan.  Secara  garis  besar,
                     mineral  esensial  dapat  dikelompokkan  menurut  fungsi  metaboliknya  atau  fungsinya
                     dalam  proses  metabolisme  zat  makanan.  Bentuk  mineral  dalam  tubuh,    ada  yang
                     bergabung dengan zat organik, ada pula yang berbentuk ion-ion bebas. Setiap unsur
                     esensial mempunyai fungsi yang berbeda-beda bergantung pada bentuk atau senyawa
                     kimia serta tempatnya dalam cairan dan jaringan tubuh. Mineral mikro yaitu mineral
                     yang diperlukan dalam jumlah sangat sedikit dan umumnya terdapat dalam jaringan
                     dengan  konsentrasi  sangat  kecil.  Mineral  mikro  sangatlah  penting  untuk  menopang
                     hidup kita, walaupun jumlah yang dibutuhkan sedikit. Jika kita mengalami kekurangan
                     mineral mikro ini, akibatnya bisa mempengaruhi kesehatan kita seluruhnya. Termasuk
                     dalam  mineral  mikro  antara  lain:  Besi,  (Fe)  Seng,  (Zn)  Iodium,  (I)  Selenium,  (Se)
                     Tembaga,  Mangan,  Flour,  Kobal,  Kromium,  Timah,  Nikel,  Vanadium,  dan  Silikon.
                     Berikut penjelasan mengenai mineral mikro.

                     Jenis-jenis Mineral Mikro
               a.    Besi
                     Zat  besi  merupakan  salah  satu  mineral  yang  dapat  membuat  tubuh  sehat  Tubuh
                     manusia mengandung lebih kurang 3,5 – 4,5 gram zat besi, di mana dua per tiganya
                     ditemukan  di  dalam  darah,  sementara  sisanya  ditemukan  di  dalam  hati,  sumsum
                     tulang,  otot.  Peranannya  dalam  produksi  sel  darah  merah  sudah  sangat  terkenal,
                     terutama untuk kaum wanita.
                     Sel  darah  merah  mengandung  protein  yang  bernama  hemoglobin,  dan  setiap
                     hemoglobin memiliki 4 atom zat besi. Zat besi dalam hemoglobin inilah yang mengikat
                     oksigen dalam darah pada paru-paru untuk bisa disebarkan ke seluruh tubuh. Setelah
                     melepas  oksigen,  hemoglobin  kemudian  mengikat  karbondioksida  (C02)  untuk
                     dilepaskan oleh paru-paru. Jadi bisa dibayangkan pentingnya zat besi untuk individu
                     yang ingin suplai oksigen dan energi yang tinggi. Sumber-sumber alami zat besi adalah:
                     daging  sapi,  daging  ayam,  telur,  beberapa  jenis  buah,  dan  sayur-sayuran  berwarna
                     hijau tua. Berikut ini kadar fe dalam beberapa bahan makanan.









                                                           280
   283   284   285   286   287   288   289   290   291   292   293