Page 67 - E-MODUL
P. 67
Undang-Undang Dasar 1945 yang disahkan oleh PPKI
merupakan Rancangan Undang- Undang dasar hasil karya BPUPKI
setelah mengalami perubahan dan penyempurnaan. Beberapa
perubahan yang terjadi pada Rancangan UUD 1945 tersebut antara
lain :
a. Hukum dasar diganti dengan Undang-undang dasar
b. Kalimat "Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat
Islam bagi pemeluknya… diganti menjadi Ketuhanan Yang
Maha Esa.
c. Menambahan Rancangan UUD 1945. Tambahan tersebut
adalah :
1) Bab XVI pasal 37 tentang perubahan UUD
2) Aturan Peralihan pasal 1-IV
3) Aturan Tambahan ayat 1 dan 2
c. Arti Penting UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 bagi
Bangsa dan Negara Indonesia
Setiap negara mempunyai UUD dengan tujuan yang diharapkan
oleh masing-masing negara tersebut. Konstitusi-konstitusi yang dimiliki
oleh negara-negara di dunia ternyata amat beragam bentuk dan
susunannya. Ada yang menggunakan Mukadimah/Pembukaan ada pula
yang tidak, dan ada yang terdiri dari banyak pasal dan ada pula yang
hanya terdiri dari beberapa pasal, kesemuanya sangat tergantung dari
maksud para pendiri negara masing-masing dalam mengatur kehidupan
ketatanegaraan.
Sebagai ketentuan yang mengatur kehidupan ketatanegaraan,
undang-undang dasar merupakan sumber utama hukum tata negara
suatu negara. Oleh karena itu, konstitusi selalu memiliki corak nasional
dari masing-masing negara. Henk van Maarseveen dan Ger van der
Tang (Sri Soemantri M, 1998: 94-95) mengemukakan bahwa selain
sebagai dokumen nasional, konstitusi juga sebagai alat untuk
membentuk sistem politik dan sistem hukum negaranya sendiri.
Sedangkan Sri Sumantri M (1998: 95) mengemukakan bahwa Undang-
Undang Dasar sebagai konstitusi tertulis merupakan sebuah dokumen
formal yang berisi:
a. Hasil perjuangan politik bangsa di waktu yang lampau.
b. Tingkat-tingkat tertinggi perkembangan ketatanegaraan bangsa.
c. Pandangan tokoh-tokoh bangsa yang hendak diwujudkan, baik
untuk waktu sekarang maupun untuk masa yang akan datang.
58