Page 64 - E-Modul Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan&Teknik Pengukuran Tanah_dheaamalia_rev1
P. 64
b. Kekurangan Kayu
Kayu memiliki beberapa kekurangan diantaranya:
1) Adanya sifat-sifat kayu yang kurang homogen (ketidak seragaman).
2) cacat kayu (mata kayu retak).
3) Beberapa jenis kayu kurang awet.
4) Kekuatanya sangat dipengaruhi oleh jenis kayu, mutu, kelembaban dan pengaruh waktu
pembebanan.
5) Keterbatasan ukuran khususnya untuk memenuhi kebutuhan struktur bangunan yang
makin berskala besar dan tinggi.
6) Untuk beberapa jenis kayu tertentu harganya relatif mahal dan ketersediaan terbatas
(langka).
5. Macam-Macam Kayu
a. Kayu Jati
Kayu jati sering dianggap sebagai kayu
dengan serat dan tekstur paling indah.
Karakteristiknya yang stabil, kuat dan tahan
lama membuat kayu ini menjadi pilihan utama
sebagai material bahan bangunan. Termasuk
kayu dengan Kelas Awet I, II dan Kelas Kuat I, II.
Kayu jati juga terbukti tahan terhadap jamur,
Gambar 3.5. Kayu Jati
rayap dan serangga lainnya karena kandungan
(sumber: ruparupa.com)
minyak di dalam kayu itu sendiri.
b. Kayu Merbau
Kayu Merbau termasuk salah satu jenis kayu
yang cukup keras dan stabil sebagai alternatif
pembanding dengan kayu jati. Pohon merbau
termasuk pohon hutan hujan tropis. Termasuk
kayu dengan Kelas Awet I, II dan Kelas Kuat I, II.
Merbau juga terbukti tahan terhadap serangga.
Warna kayu merbau coklat kemerahan dan
kadang disertai adanya highlight kuning.
Gambar 3.6. Kayu Merbau
(sumber: builder.id)
58