Page 88 - E-Modul Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan&Teknik Pengukuran Tanah_dheaamalia_rev1
P. 88
Gambar 4.5 Pemasangan tulangan memanjang pada balok dan pelat
(sumber: dokumen.tips)
Retakan beton pada balok juga dapat terjadi di daerah ujung balok yang dekat dengan
tumpuan. Retakan ini disebabkan oleh bekerjanya gaya geser atau gaya lintang balok yang
cukup besar, sehingga tidak mampu ditahan oleh material beton dari balok yang
bersangkutan. Agar balok dapat menahan gaya geser tersebut, maka diperlukan tulangan geser
yang dapat berupa tulangan sengkang/begel. Jika sebagai penahan gaya geser hanya digunakan
begel saja, maka pada daerah yang gaya gesernya besar (mislnya pada ujung balok yang dekat
tumpuan) dipasang begel dengan jarak yang kecil/rapat, sedangkan pada daerah dengan gaya
geser kecil (daerah lapangan/tengah bentang) dapat dipasang begel dengan jarak yang lebih
besar/renggang.
Gambar 4.6 Pemasangan tulangan geser balok
(sumber: wordpress.com)
Pekerjaan merangkai baja tulangan dapat
dilakukan di luar papan acuan jika dimensinya
kecil, jika sudah selesai dirangkai maka
rangkaian baja tulangan dapat diletakkan di
dalam papan acuan yang selanjutnya dapat
dilakukan pengecoran beton. Agar rangkaian
baja tulangan tersebut dapat tertutup
sepenuhnya dengan beton, pemasangan baja
Gambar 4.7 Merangkai Baja Tulangan Plat
tulangan tidak boleh menempel pada bagian (sumber: asdar.id)
bawah papan acuan.
82