Page 65 - E-BOOK KIMIA ANALITIK

3) 5 mL suatu sampel brandy dilarutkan dalam labu seukuran 1 liter. 25 mL aliquat
ini membutuhkan 50 mL 0,02 M K2Cr2O7, dengan pemanasan etanol dioksidasi
menjadi asam asetat.
2-
3+
+
Reaksi: 3 C2H5OH + 2 Cr2O7 + 16 H ⟶ 4 Cr + 3 CH3COOH + 11 H2O
2+
Setelah didinginkan, 20 mL 0,1253 M Fe dipipet kedalam labu. Kelebihan Fe 2+
kemudian dititrasi dengan 7,46 mL larutan standar K2Cr2O7 menggunakan
diphenilamin asam sulfonat untuk menentukan titik akhir titrasi. Hitunglah persen
(w/v) C2H5OH (46,07 g/mol) di dalam brandy?
Penyelesaian:

Jumlah keseluruhan K Cr O
2 7
2
0,02mmol K Cr O
= (50 + 7,46)mLK Cr O × 2 2 7
2
2 7
mL K Cr O
2 7
2
= 1,1492 mmol K Cr O
2
2 7
Jumlah K Cr O yang digunakanFe 2+
2 7
2
0,1253 mmol Fe 2+ 1mmol K Cr O
2
2 7
= 20mL Fe 2+ × ×
mL Fe 2+ 6mmol Fe 2+
= 0,41767 mmol K Cr O
2 7
2
Jumlah K Cr O yang dipakai oleh C H OH
5
2
2
2 7
= (1,1492 − 0,41767)mmolK Cr O
2
2 7
= 0,73153 mmol K Cr O
2
2 7
3 mmol C 2 H 5 OH 0,04607 g C 2 H 5 OH
massa C H OH = 0,73153 mmol K Cr O × ×
2 7
5
2
2
2 mmol K 2 Cr 2 O 7 mmol C 2 H 5 OH
= 0,050552 g C H OH
5
2
0,050552 g C 2 H 5 OH
Persen C H OH = 25 mL × 100%
5
2
⁄
5 mL sampel ×
1000 mL
= 40,44%

4.4. Iodium
Iodine (iodium) adalah oxidizing agent yang lemah yang digunakan untuk
penentuan strong reductants. Setengah reaksinya sebagai berikut:
0
I + 2e ⇌ 3I E = 0,536 V
−
−
3
Larutan jodium tidak larut di dalam air, tetapi larut di dalam KI. Reaksi yang terjadi
adalah:
−
−
2
I 2 (s) + I ⇌ I K= 7,1 × 10
3
Oksidasi oleh udara terhadap ion jodida juga akan mengubah molaritas larutan
sebagai berikut:
+
−
4 I + O 2 (g) + 4H ⟶ 2I + 2H O
2
2
49