Page 77 - Majalah HUT 72 DISPSIAD
P. 77
4. Belajar untuk mempercayai diri sendiri Referensi:
dan bulatkan tekad.
Astari, Cynthia. dan Hedi Pudjo Santosa. (2019)
Tak jarang dalam suatu pola toxic relationship, “Hubungan antara Kualitas Komunikasi Keluarga
pasangan selalu melakukan manipulasi & akan dan Persepsi tentang ABUSIVE Relationship dengan
berdampak pada psikologis dan pada akhirnya Perilaku Kekerasan dalam Pacaran Kelompok Usia
meragukan diri sendiri dan merasa rendah diri. Dewasa Muda. Jurnal Interaksi Online.
Untuk dapat keluar dari hubungan yang toxic Vol 7 No 2,153-164.
https://ejournal3.undip.ac.id/
tersebut sulit dan harus mempercayai diri
sendiri serta membulatkan tekad bahwa apa Nareza,Meva. 2020.
yang dirasakan akan merugikan diri sendiri. “Toxic Relationship: Arti, Ciri-ciri dan Cara mengatasinya”
https://www.alodokter.com/hati-hati-ini-tanda-kamu-
5. Bersama-sama cari cara sehat untuk terjebak-dalam-toxic-relationship
mengutarakan kritikan.
Tak ada yang salah dengan kritikan, asal di- Putri, N. B., & Putri, K. Y. (2020).
lakukan dengan baik dan memang kritikan itu Representasi toxic relationship dalam video klip Kard
untuk mengembangkan diri. Lontaran kritik “You in me.” Jurnal Semiotika,
14(1), 48–54. http://journal.ubm.ac.id/
yang digunakan untuk merendahkan diri atau
untuk mempermalukan pasangan bisa me- Wulandari, Primatia Yogi. 2019.
nimbulkan suatu pola hubungan yangtoxic. Waspada! Toxic Relationship Semakin Meningkat Setiap
Dengan demikian, adanya kerjasama dengan Tahunnya. Unair news.
http://news.unair.ac.id/waspada-toxic-relationship-
pasangan untuk mencari cara yang lebih sehat
semakinmeningkat-setiap-tahunnya/
dalam mengutarakan kritik, saling mendengar-
kan, dan membangun komunikasi yang sehat. Wulandari, Resti. (2021).
“Fenomena Toxic Relationship dalam Pacaran pada
Cinta yang teramat dalam terkadang dapat membuat Mahasiswa Universitas Sriwijaya”.
mata hati tertutup dan sulit untuk membedakan https://repository.unsri.ac.id/
bahwa hal tersebut bukanlah suatu perasaan sayang
atau cinta, melainkan sudah menjadi racun dan Yavin, Renna 2019
bahkan mempengaruhi psikologis. Dan seperti Yuk, Kenali Ciri-Ciri Toxic Relationship & Penyelesaiannya
https://gensindo.sindonews.com/yuk-kenali-ciri-toxic-
ungkapan Don Bolena Jr “Sometimes there are things
relationship-dan-penyelesaiannya
in life that aren't meant to stay. Sometimes change
may not be what we want. Sometimes change is what
we need”. Keluar dalam sebuah toxic relationship
memanglah tidak mudah, namun hal utama yang
harus diingat mencintai diri sendiri dan memikirkan
kehidupan di masa yang akan datang jauh lebih
berharga. Melepaskan hubungan yang toxic dalam
hidup adalah langkah besar dalam mencintai diri
sendiri.
PSIKOEDUKASI | Hal: 72