Page 19 - EKO_E-BOOK GEOMETRIK JALAN TOL_Neat
P. 19

VJP vs Kapasitas
                       1.  Perbandingan antara VJP dan Kapasitas menunjukkan Derajat Kejenuhan (Degree
                           of Saturation=DS) pada suatu penampang jalan.
                       2.  DS  0,75 menunjukkan jalan yang jenuh.


                     Tingkat Pelayanan A:
                       1.  Arus lalu lintas bebas tanpa hambatan
                       2.  Volume & kepadatan lalu lintas rendah
                       3.  Kecepatan kendaraan merupakan pilihan pengemudi

                     Tingkat Pelayanan B:
                       1.  Arus lalu lintas stabil
                       2.  Kecepatan mulai dipengaruhi oleh keadaan lalu lintas, tetapi kecepatan merupakan
                           pilihan pengemudi

                     Tingkat Pelayanan C:
                       1.  Arus lalu lintas masih stabil
                       2.  Kecepatan perjalanan dan kebebasan bergerak sudah dipengaruhi oleh besarnya
                           volume lalu lintas sehingga pengemudi tidak dapat memilih kecepatan

                     Tingkat Pelayanan D:
                       1.  Arus lalu lintas sudah mulai tidak stabil
                       2.  Perubahan volume lalu lintas sangat mempengaruhi besarnya kecepatan perjalanan

                     Tingkat Pelayanan E:
                       1.  Arus lalu lintas sudah tidak stabil
                       2.  Volume = Kapasitas
                       3.  Sering terjadi kemacetan


                     Tingkat Pelayanan F:
                       1.  Arus lalu lintas tertahan pada kecepatan rendah
                       2.  Sering terjadi kemacetan
                       3.  Arus lalu lintas rendah


                     1.8    Standar Perencanaan
                     Peraturan tentang perencanaan jalan raya telah ditetapkan oleh Pemerintah dalam hal ini
                     Direktorat Jenderal Bina Marga Departemen Pekerjaan Umum, maka semua perencanaan
                     jalan di Indonesia harus didasarkan pada peraturan tersebut.


                     Sebagai contoh peraturan geometrik jalan, ketentuan-ketentuan dasar  yang ada dalam
                     peraturan tersebut merupakan syarat batas, sehingga penggunaannyapun harus dibatasi
                     sesedikit mungkin, agar diperoleh jalan yang memuaskan.







                                                                                                         7
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24