Page 39 - Sejarah-Materi Kelas X XI XII yusufstudi.com
P. 39

   Menurunnya rasio hutang negara terhadap PDB




                              Kelemahan      :
                                    Jumlah utang negara tertinggi sepanjang sejarah yakni mencapi
                                     1667 Triliun pada awal tahun 2009 atau 1700 triliun per 31 Maret
                                     2009
                                    Tingkat pengeluaran untuk administrasi yang luar biasa tinggi
                                    Konsentrasi pembangunan di awal pemerintahannya hanya
                                     banyak berpusat di aceh, karena provinsi aceh telah di porak
                                     porandakan oleh bencana alam stunami pada tahun 2004.
                                    Dianggap belum mampu menyelesaikan masalah bank century


                               Kontribusi Indonesia pada Dunia Internasional

                      Digelarnya Konferensi Tingkat Tinggi yang disebut Konferensi Asia Afrika di
                       Kota Bandung, Jawa Barat pada 18-24 April 1955. Konferensi yang dikenal
                       sebagai KAA tersebut menghasilkan Dasasila Bandung, yang menjadi dasar
                       penolakan   penjajahan   dan   menuntut   kemerdekaan   bagi   negara-negara   di
                       Asia dan Afrika.
                      Turut memprakarasi terbentuknya GNB pada 1961 di mana gerakan tersebut
                       menolak dan menyatakan tidak memihak antara perang ideologis Amerika
                       Serikat sebagai blok barat dan Uni Soviet sebagai blok timur saat itu yang
                       sedang bersitegang.
                      Ikut memprakarsai kerjasama dengan sejumlah negara di Asia Tenggara yaitu
                       ASEAN,   yang   dibentuk   di   Bangkok,   Thailand   pada   8   Agustus   1967,
                       berdasarkan   Deklarasi   Bangkok   yang   disahkan   oleh   Indonesia,   Malaysia,
                       Filipina, Singapura, dan Thailand.
                      Indonesia   kembali   masuk   sebagai  anggota   PBB  sekaligus   terpilih   menjadi
                       anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB periode 1974-1975 dan 1995-
                       1996.
                      Indonesia turut berperan dalam pengiriman pasukan perdamaian Kontingen
                       Garuda   di   sejumlah   negara   konflik.   Pasukan   perdamaian   tersebut   hingga
                       tahun  2006   telah   dikirim   ke   sejumlah  negara   di  antaranya   Mesir,   Kongo,
                       Vietnam, Iran, Irak, Kuwait, Namibia, Kamboja, Somalia, Bosnia-Herzegovina,
                       Georgia, Mozambik, Filipina, Tajikistan, Sierra Leone, Sudan, dll.
                      Indonesia   mewakili   suara   negara-negara   berkembang   dalam   Organisasi
                       Perdagangan Dunia atau World Trade Organization (WTO).
                      Indonesia menjadi anggota APEC, yang merupakan kerja sama ekonomi antar
                       negara-negara di Asia Pasifik yang pada awal pembentukannya pada 1989
                       anggotanya adalah Amerika Serikat, Australia, Brunei, Filipina, Indonesia, dan
                       Thailand.   Peranan   Indonesia   dalam   APEC   antara   lain   turut   mewujudkan
                       ketertiban dunia melalui forum konsultasi APEC yang jujur, adil, bebas, saling
                       membantu tanpa membedakan bangsa.
                      Pada masa reformasi, Indonesia masuk dalam keanggotaan negara-negara
                       dengan kekuatan ekonomi 20 besar dunia yang dinamakan G-20. Indonesia
                       mewakili suara negara-negara berkembang khususnya Asia Tenggara dalam
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44