Page 28 - E BOOK IPA sem 1 kelas 5 SD by Dwi Ismawati SPd
P. 28

e-book IPA semester 1  2020


              KD 3.1 dan 4.1       Eksplorasi Materi

                                         Gangguan pada Organ Pencernaan Manusia
                     Makanan  merupakan  sumber  energi  utama  bagi  manusia.  Untuk  menghasilkan  energi,  makanan
              perlu dicerna di dalam sistem pencernaan. Sistem pencernaan manusia dimulai dari mulut → kerongkongan
              →  lambung  →  usus  halus  →  usus  besar-  anus.  Organ  pencernaan  manusia  harus  dijaga  supaya  sistem
              pencernaan tidak terganggu. Jika kita tidak menjaga dengan baik maka akan timbul berbagai gangguan pada
              organ pencernaan. Berikut beberapa gangguan pada organ pencernaan manusia.
              1.  Sariawan
                  Sariawan merupakan luka di dalam mulut yang menyebabkan rasa sakit dan perih. Sariawan disebabkan
                  karena kekurangan vitamin C, alergi makanan, luka, dan kurang menjaga kebersihan mulut.
              2.  Mag
                  Mag merupakan penyakit perih dan mual yang menyerang lambung dikarenakan luka atau peradangan
                  pada lambung. Mag dapat terjadi karena asam klorida (HCI) yang dihasilkan lambung terlalu banyak
                  sehingga mengikis dinding lambung. Sakit mag mempunyai gejala rasa sakit di ulu hati dan perut terasa
                  mual. Cara mencegah penyakit mag, antara lain makan dan tidur secara teratur, kurangi beban pikiran
                  atau  stress,  kurangi  mengonsumsi  obat  anpa  resep  dokter,  dan  hindari  obat-obat  terlarang  ban
                  alkohol. Penyebab sakit mag, di antaranya:
                  a.  Pola makan tidak teratur
                  b.  Pola tidur yang tidak teratur.
                  c.  Banyak pikiran atau stres.
                  d.  Terlalu telah bekerja.
                  e.  Terdapat mikroorganisme yang merugikan di dalam lambung
                  f.  Mengkonsumsi obat-obatan terlarang dan alkohol.


              3.  Diare
                  Diare merupakan suatu kondisi ketika penderita mengalami buang air besar lebih sering dari biasanya.
                  Diare  disebabkan  oleh  infeksi  karena  bakteri  Escherichia  coli,  Vibrio  cholerae,  dan  Aeromonas  sp.
                  pada kolon (bagian usus antara usus buntu dan rektum) yang jumlahnya melimpah. Hal tersebut akan
                  mengganggu proses penyerapan air sehingga feses keluar dalam bentuk cair. Gejala-gejala diare, antara
                  lain:
                  a.  Peningkatan frekuensi buang air besar.
                  b.  Peningkatan jumlah tinja tiap kali buang air besar.
                  c.  Rasa melilit serta kram pada bagian perut.
                  d.  Kembung, sering buang gas (kentut), dan bersendawa.
                  e.  Muncul rasa mual dan ingin muntah.
                  f.  Pada bayi, biasanya akan terlihat warna kemerahan pada kulit di sekitar pantat.
                  g.  Akan disertai dengan demam, jika diare disebabkan oleh infeksi.
                     Diare dapat terjadi pada siapa saja, baik dewasa maupun anak-anak. Namun, bayi dan anak anak
                  lebih mudah terkena diare. Perkembangan sistem pencernaan pada bayi dan anak-anak belum sempurna
                  sehingga lebih mudah terserang virus penyebab diare. Berikut beberapa cara mencegah penyakit diare.
                  a.  Para ibu memberikan ASI pada bayinya.
                  b.  Mencuci botol susu anak dengan baik dan benar.
                  c.  Membersihkan bahan-bahan makanan dengar air bersih.
                  d.  Meniaga kebersihan diri dan lingkungan.
                  e.  Mencuci tangan menggunakan sabun.





                                                                                                      By Dwi Ismawati, S.Pd _____SDN Godean 1    28
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33