Page 145 - Kelas_11_SMA_Sejarah_Indonesia_Semester_1_Siswa_2016
P. 145

dan  Demang  Lehman  menarik
                                                             mundur  pasukannya.  Kemudian
                            Dikisahkan bahwa pada saat       membangun        pertahanan     di
                            ditangkap keadaan Pangeran       Gunung Madang. Semua kekuatan
                            Hidayatullah  itu  sangat        Belanda  dikerahkan  untuk  segera
                            menyedihkan,      pakaian        menangkap Pangeran Hidayatullah.
                            compang-camping, badannya        Pertahanan  di  Gunung  Madang
                            sakit  dan  kurus  kering.  Ia   pun  jebol.  Pangeran  Hidayatullah
                            memang  seorang  nasionalis      dengan sisa pasukannya kemudian
                            sejati   ingin    membela        berjuang        berpindah-pindah,
                            tanah  airnya  bebas  dari       bergerilya  dari  tempat  yang  satu
                            kekuasaan  asing.  Ia  tidak     ke  tempat  yang  lain,  dari  hutan
                            memilih jabatan sultan yang      yang  satu  ke  hutan  yang  lain.
                            serba  enak  tetapi  memilih     Namun  Belanda  terus  memburu
                            menderita  bersama  rakyat       dan  mempersempit  ruang  gerak
                            untuk  sebuah  kedaulatan        pasukan  Hidayatullah.  Akhirnya
                            rakyatnya.
                                                             pada  tanggal  28  Februari  1862
                                                             Hidayatullah  berhasil  ditangkap
                                                             bersama  anggota  keluarga  yang
                                                             ikut    bergerilya.   Hidayatullah
                                                             bersama    anggota    keluarganya
                                                             kemudian  diasingkan  ke  Cianjur,
                                                             Jawa Barat. Berakhirlah perlawanan
                                                             Pangeran Hidayatullah.


                       Sementara itu Pangeran Antasari terus melanjutkan perlawanan. Oleh para
                       pengikutnya  Antasari  kemudian  diangkat  sebagai  pejuang  dan  pemimpin
                       tertinggi  agama  Islam  dengan  gelar  Panembahan  Amiruddin  Kalifatullah
                       Mukminin.


                       Nah, bagaimana kelanjutan dan akhir dari perjuangan Pangeran Antasari?
                       »
                              Coba  bersama  anggota  kelompokmu  lakukan  diskusi  untuk
                       kemudian  menuliskan  kisah  dari  kelanjutan  dan  akhir  perlawanan
                       Pangeran  Antasari  dalam  Perang  Banjar!  Kamu  bisa  membaca  buku
                       sejarah yang ada di perpustakaan sekolah atau bertanya kepada siapa
                       saja yang sekiranya mengetahui tentang sejarah perlawanan Pangeran
                       Antasari.








                                                                                          137
                                                                             Sejarah Indonesia
   140   141   142   143   144   145   146   147   148   149   150