Page 23 - EBOOKFISIKA.pdf
P. 23

Resultan kedua persamaan tersebut adalah:
                                                                          A
                                               y = y  + y  =   A sin(kx −  ) t ω +   sin (   kx +  ) t ω ....... (1.26)
                                                     1   2
                                               Dengan menggunakan hubungan trigonometrik,
                                               resultannya menjadi:
                                                  y = 2A sin kx cos ωt .........................................  (1.27)

                                               Persamaan (1.27) adalah persamaan sebuah gelombang
                                               tegak (standing wave). Ciri sebuah gelombang tegak adalah
                                               kenyataan bahwa amplitudo tidaklah sama untuk partikel-
                                               partikel yang berbeda-beda tetapi berubah dengan kedudukan
                                               x dari partikel tersebut. Amplitudo (persamaan (1.27))
                                               adalah 2 y sin kx, yang memiliki nilai maksimum 2 y di
                                                        m                                     m
                                               kedudukan-kedudukan di mana:
                                                          π  3π  5π
                                               kx      =       ,     ,  ,  dan seterusnya
                                                          2   2   2
                                                          λ  3λ  5λ
                                               atau x =        ,     ,  , dan seterusnya
                                                          4   4   4
                                               Titik tersebut disebut titik perut, yaitu titik-titik dengan
                                               pergeseran maksimum. Sementara itu, nilai minimum
                                               amplitudo sebesar nol di kedudukan-kedudukan di mana:
                                                          π
                                                             π
                                               kx      =  ,  2 ,  3π, dan seterusnya
                                                          λ    3 λ
                                               atau   x =      ,  λ   ,  2    ,  λ , dan seterusnya
                                                          2     2
                                               Titik-titik tersebut disebut titik simpul, yaitu titik-titik yang
                                               pergeserannya nol. Jarak antara satu titik simpul dan titik
                                               perut berikutnya yaitu seperempat panjang gelombang.

                                                    	
    
      
         &
                                                   A.  
 &
                                                   Gambar 1.13 menunjukkan refleksi sebuah pulsa
                                               gelombang pada tali dengan ujung tetap. Ketika sebuah
                                               pulsa sampai di ujung, maka pulsa tersebut mengarahkan
                                               semua gaya yang arahnya ke atas pada penopang, maka
                                               penopang memberikan gaya yang sama tapi berlawanan
                                               arahnya pada tali tersebut (menurut Hukum III Newton).
                                               Gaya reaksi ini menghasilkan sebuah pulsa di penopang,
                                               yang berjalan kembali sepanjang tali  dengan arah
                                               berlawanan dengan arah pulsa masuk. Dapat dikatakan
                                               bahwa pulsa masuk direfleksikan di titik ujung tetap tali,
                                               di mana pulsa  direfleksikan kembali  dengan arah
                                               pergeseran transversal yang dibalik. Pergeseran di setiap
                      Gambar 1.13 B %
                                               titik merupakan jumlah pergeseran yang disebabkan oleh
                           (   	       .
                                               gelombang masuk  dan gelombang yang  direfleksikan.
                           (

                                           !"#!"
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28