Page 96 - EBOOK_Peribahasa Jawa Sebagai Cerminan Watak Sifat dan Perilaku Manusia Jawa
P. 96
9. Ngiket-iketi dengkul
'Orang tua selalu mengambil hati anak cucu'
Artinya adalah orang tua yang baik wajib merukunkan keluarganya.
Meski anak-anak telah dewasa perlu dirukunkan menjadi satu keluarga
besar.
10. Sembur-sembur adas, siram-siram bayem
'Orang yang mampu memberikan ketenangan kepada orang lain'
Orang yang dapat memberikan ketenangan kepada orang lain adalah
orang yang selain bijaksana, juga mempunyai wawasan luas . Di samping
itu, ia harus mampu mendorong mental bagi orang yang ditenangkan.
Peribahasa ini merupakan teladan agar manusia dapat memberikan ke-
tenangan bagi orang lain.
11. Yoga anggangga yogi
'Bersahabat dengan orang yang sering memberi nasihat'
Persahabatan yang baik merupakan pertemanan dalam suka dan du-
ka. Kalau bersahabat, maka ia wajib saling memberi nasihat seperti pen-
deta.
5.5 Peribahasa yang Berhubungan dengan Sifat Negatif
Sifat negatif manusia adalah sifat yang tidak perlu diteladani. Namun
demikian, dalam pergaulan sifat negatif perlu diwaspadai sehingga orang
yang bergaul dengan orang yang mempunyai sifat negatif tidak terkena
akibatnya. Untuk menghadapi sifat itu, orang memberitahu orang lain
terhadap orang yang dinilai dengan sebuah peribahasa. Peribahasa negatif
yang sering digunakan antara lain sebagai berikut.
1. Adigang, Adigung, Adiguna
'Orang yang mengandalkan kekuatan, ketinggian derajat, dan kepan-
daiannya'
Maknanya adalah orang yang dengan kekuatan fisik, ketinggian de-
rajat, dan kepandaiannya membuat orang lain merasa tidak tentram.
Dengan demikian, orang ini bersifat tidak menjaga harmoni dan sifat ini
perlu dihindari .
88