Page 257 - Kelas 9 IPS BS press

2). Deklarasi Djuanda
Sebelum Deklarasi Djuanda Indonesia masi menggunaka peratura

kolonial terkait denga batas wilaya Dalam peratura it disebutka bahwa
laut teritorial Indonesia lebarnya hanya mil di dari garis ai renda

dari pada pulau-pula da bagia pula ya merupaka bagia dari wilaya
darata Indonesia.

Batas mil ini menyebabka adanya laut-laut bebas ya memisahka

pulau-pula di Indonesia Hal ini menyebabka kapal-kapal asing bebas

mengarungi lauta tersebut tanpa hambata Kondisi ini aka menyulitka
Indonesia dalam melakuka pengawasa wilaya Indonesia Melihat kondisi

inila kemudia pemerintaha Kabinet Djuanda mendeklarasika hukum
teritorial Deklarasi tersebut kemudia dikenal sebagai Deklarasi Djuanda.
Penetapa Deklarasi Djuanda dilakuka dalam Konvensi Hukum Laut
P Ta (United Nations Convention On The Law of The Sea/
UNCLOS 1982). Pengakuan atas Deklarasi Djuanda menyebabkan luas
wilayah Republik Indonesia meluas hingga 2,5 kali lipat dari 2.027.087 km²
menjadi 5.193.250 km².

Aktivitas Individu

1. Pelajari kembali uraian mengenai perkembangan politik
pada masa Demokrasi Parlementer!
2. Deskripsikan peristiwa-peristiwa yang berkaitan perkembangan
politik pada masa Demokrasi Parlementer pada kolom berikut!

No Peristiwa Deskripsi
…………………………………
1 Jatuh bangunnya kabinet
…………………............………

…………………………………
2 Pemilu 1955
…………………............………
…………………………………
3 Gangguan kemanan
…………………............………

4 Konferensi Asia Afrika …………………………………
(KAA)
…………………............………

Ilmu Pengetahuan Sosial 245