Page 37 - Buku Pengayaan Kimia Berbasis Kearifan Lokal
P. 37
Terasi Udang
Terasi atau belacan adalah produk olahan tradisional dari ikan atau udang yang
difermentasi dengan garam. Proses fermentasi ini yang menghasilkan rasa dan bau
terasi yang khas. Terasi berbentuk seperti pasta berwarna hitam, coklat atau bahkan
merah tergantung jenis ikan/udang yang digunakan sebagai bahan dasar. Di
Indonesia terasi sudah menjadi bumbu penyedap berbagai jenis masakan dan bahan
dasar sambal.
Dalam bab ini kita akan
mempelajari proses pembuatan
terasi udang menggunakan
prinsip fermentasi dengan
garam. Garam memiliki rumus
kimia NaCl yang merupakan
salah satu senyawa ionik yang
sering ditemui di kehidupan
sehari- hari. Pada pembuatan
terasi, garam adalah kunci
utama dari rasa dan bau khas
terasi.
Gambar 26. Terasi Udang
Sumber: Idntimes.com
Kolom
Info
Duka Pengolahan Terasi SecaraTradisional
Produksi terasi di Kabupaten Indramayu masih menggunakan cara tradisional. Proses
penjemuran terasi sangat bergantung pada cuaca. Saat cuaca buruk dan tidak menentu,
proses penjemuran terasi berbahan dasar udang menjadi terganggu dan menyebabkan
terasi lebih cepat busuk sehingga kualitas terasi menurun. Selain mengganggu proses
produksi, cuaca buruk juga menghambat proses pra-produksi karena nelayan akan lebih
sulit mencari udang di laut. Agar mengurangi kerugian pada masa ini, udang yang digunakan
untuk pembuatan terasi dikurangi dibanding jumlah produksi pada hari biasa
(http://infopublik.id/).
30