Page 40 - Kompendium Katekismus Gereja Katolik
P. 40

1. Qual e ` il disegno di Dio per l’uomo?

            36                                                  Bagian Satu: Pengakuan Iman
                  1Dio, infinitamente perfetto e beato in se stesso, per un disegno di pura                                      1-25
            muncak dalam diri Kristus, dan jawaban pertama terhadap pertanyaan dasar kita
            bonta ` ha liberamente creato l’uomo per renderlo partecipe della sua vita
            mengenai asal dan tujuan akhir.
            beata. Nella pienezza dei tempi, Dio Padre ha mandato suo Figlio come
            52.   Siapa yang menciptakan dunia?
            redentore e salvatore degli uomini caduti nel peccato, convocandoli nella
     290-292     Bapa, Putra, dan Roh Kudus adalah prinsip penciptaan yang satu dan tak
        316  sua Chiesa e rendendoli figli adottivi per opera dello Spirito Santo ed eredi
            terpisahkan walaupun karya  penciptaan dunia secara  khusus  dikenakan kepada
            della sua eterna beatitudine.
            Allah Bapa.
            53.   Mengapa dunia diciptakan?

     293-294     Dunia  diciptakan  bagi  kemuliaan  Allah  yang  ingin  menunjukkan  dan
                                                     CAPITOLO PRIMO
        319  mengomunikasikan kebaikan, kebenaran, dan keindahan-Nya. Tujuan akhir pen-
                                                          `
            ciptaan, Allah menjadi ”semua di dalam semua” dalam Diri Kristus (1Kor 15:28)
                                     L’UOMO E « CAPACE » DI DIO
            untuk kemuliaan-Nya dan kebahagiaan kita.

                ”Kemuliaan Allah adalah manusia yang sungguh-sungguh hidup, terlebih lagi
                            kehidupan manusia menjadi penampakan Allah”                                                          30
                  2
                                         (Santo Ireneus)


            54.   Bagaimana Allah menciptakan semesta alam?

     295-301     Dari  kehendak  bebas-Nya,  Allah  menciptakan  semesta  alam  dalam  ke-
     317-320  bijaksanaan  dan  cinta.  Dunia  diciptakan  bukan  karena  kebutuhan,  atau  takdir
            2. Perche ´ nell’uomo c’e ` il desiderio di Dio?
            buta,  ataupun  kebetulan.  Allah  menciptakan  dari  ketiadaan  (ex  nihilo)  (2Mak
                  34Dio stesso, creando l’uomo a propria immagine, ha iscritto nel suo
            7:28) sebuah dunia yang teratur dan baik. Ia jauh mengatasi ciptaan-Nya. Allah                                       27-30
            memelihara  ciptaan-Nya  dalam  keberadaan  dan  menopangnya,  memberinya
            cuore il desiderio di vederlo. Anche se tale desiderio e ` spesso ignorato,                                          44-45
            kemampuan  untuk  bertindak,  membimbingnya  menuju  kepenuhannya  melalui
            Dio non cessa di attirare l’uomo a se, perche viva e trovi in lui quella
                                                                                    ´
                                                                       ´
            Putra-Nya dan Roh Kudus.
            pienezza di verita ` e di felicita ` , che cerca senza posa. Per natura e per
            55.   Apa penyelenggaraan ilahi itu?
            vocazione, l’uomo e ` pertanto un essere religioso, capace di entrare in co-
     302-306     Penyelenggaraan  ilahi  terletak  pada  kesediaan  Allah  untuk  membimbing
        321  munione con Dio. Questo intimo e vitale legame con Dio conferisce all’uo-
            makhluk-makhluk ciptaan-Nya menuju tujuan akhir mereka. Allah adalah Tuan
            yang  berkuasa  atas  rencana-Nya.  Tetapi  untuk  melaksanakannya,  Allah  juga
            mo la sua fondamentale dignita ` .
            berkehendak  untuk  bekerja  sama  dengan  makhluk-makhluk  ciptaan-Nya.  Allah
            menganugerahkan kepada makhluk-makhluk ciptaan-Nya martabat untuk dapat
            3. Come si puo ` conoscere Dio con la sola luce della ragione?
            bertindak dari kebebasan mereka sendiri dan saling memimpin satu sama lain.

                  56Partendo dalla creazione, cioe ` dal mondo e dalla persona umana,                                            31-36
            l’uomo, con la sola ragione, puo ` con certezza conoscere Dio come origine                                           46-47

            e fine dell’universo e come sommo bene, verita ` e bellezza infinita.


            4. Basta la sola luce della ragione per conoscere il mistero di Dio?

                  7L’uomo, nel conoscere Dio con la sola luce della ragione, incontra                                            37-38

            molte difficolta ` . Inoltre non puo ` entrare da solo nell’intimita ` del mistero
            divino. Per questo, Dio l’ha voluto illuminare con la sua Rivelazione non
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45