Page 42 - Kompendium Katekismus Gereja Katolik
P. 42

1. Qual e ` il disegno di Dio per l’uomo?
                 1Dio, infinitamente perfetto e beato in se stesso, per un disegno di pura                                       1-25
            bonta ` ha liberamente creato l’uomo per renderlo partecipe della sua vita
            38                                                  Bagian Satu: Pengakuan Iman
            beata. Nella pienezza dei tempi, Dio Padre ha mandato suo Figlio come
            60.   Siapa para malaikat itu?
            redentore e salvatore degli uomini caduti nel peccato, convocandoli nella
                 Malaikat-Malaikat adalah makhluk murni spiritual, bukan makhluk bertubuh,
     328-333  sua Chiesa e rendendoli figli adottivi per opera dello Spirito Santo ed eredi
     350-351  tak  kelihatan,  tak  dapat  mati,  dan  berpribadi,  dianugerahi  akal  dan  kehendak.
            della sua eterna beatitudine.
            Mereka mengontemplasikan dan bertatap muka dengan Allah terus-menerus, dan
            mereka  memuliakan-Nya.  Mereka  mengabdi-Nya  dan  menjadi  pembawa  pesan
            dalam melaksanakan misi penyelamatan-Nya bagi semua.
                                                     CAPITOLO PRIMO
            61.   Dengan cara bagaimana para malaikat hadir dalam kehidupan Gereja?
                                                         `
                                    L’UOMO E « CAPACE » DI DIO
     334-336     Gereja bergabung dengan para malaikat dalam menyembah Allah, meminta
        352  pertolongan mereka dan memperingati mereka dalam liturgi.

                        ”Di samping setiap orang beriman, berdiri seorang malaikat
                                   sebagai pelindung dan gembala                                                                 30
                  2
                              yang akan menuntunnya kepada kehidupan”
                                      (Santo Basilius Agung)



            62.  Apa  yang  diajarkan  oleh  Kitab  Suci  tentang  penciptaan  dunia  yang
                 kelihatan?
            2. Perche ´ nell’uomo c’e ` il desiderio di Dio?
     337-344     Melalui kisah penciptaan dalam ”enam hari”, Kitab Suci mengajarkan nilai
                 34Dio stesso, creando l’uomo a propria immagine, ha iscritto nel suo
            dunia yang diciptakan dan tujuannya, yaitu untuk memuji Allah dan melayani umat                                      27-30
            cuore il desiderio di vederlo. Anche se tale desiderio e ` spesso ignorato,                                          44-45
            manusia. Setiap ciptaan menerima eksistensinya dari Allah, dan dari Dia pulalah
            manusia menerima kebaikan dan kesempurnaannya, hukum dan tempatnya sendiri
                                                                       ´
                                                                                    ´
            Dio non cessa di attirare l’uomo a se, perche viva e trovi in lui quella
            di dalam alam semesta.
            pienezza di verita ` e di felicita ` , che cerca senza posa. Per natura e per
            63.  Di mana tempat pribadi manusia dalam penciptaan?
            vocazione, l’uomo e ` pertanto un essere religioso, capace di entrare in co-
                 Pribadi  manusia  merupakan  puncak  ciptaan  yang  kelihatan  sejauh  dia
     343-344  munione con Dio. Questo intimo e vitale legame con Dio conferisce all’uo-
        353  diciptakan menurut gambar dan rupa Allah.
            mo la sua fondamentale dignita ` .
            64.   hubungan apa yang ada di antara barang-barang ciptaan?

                   Ada  saling  ketergantungan  dan  hierarki  di  antara  makhluk-makhluk  se-
        342  3. Come si puo ` conoscere Dio con la sola luce della ragione?
        354  bagaimana yang dikehendaki Allah. Sekaligus terdapat kesatuan dan solidaritas
                 56Partendo dalla creazione, cioe ` dal mondo e dalla persona umana,
            di  antara  para  makhluk  karena  semuanya  mempunyai  Pencipta  yang  sama,                                        31-36
            l’uomo, con la sola ragione, puo ` con certezza conoscere Dio come origine                                           46-47
            semuanya  dicintai  oleh-Nya  dan  diatur  untuk  kemuliaan-Nya.  Menghormati
            e fine dell’universo e come sommo bene, verita ` e bellezza infinita.


            4. Basta la sola luce della ragione per conoscere il mistero di Dio?

                 7L’uomo, nel conoscere Dio con la sola luce della ragione, incontra                                             37-38

            molte difficolta ` . Inoltre non puo ` entrare da solo nell’intimita ` del mistero
            divino. Per questo, Dio l’ha voluto illuminare con la sua Rivelazione non
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47