Page 246 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 246

Malaka, orang Cina membangun            pusat perdagangan baru yaitu Malaka                        memperdagangkannya di pelabuhan         secara rutin. Malaka menjadi tempat
                      pangkalan laut pertamanya di            muncul di Selat Malaka, orang                              itu. Penguasa Malaka menjalin           berlabuh yang aman bagi kapal asing
                      Malaka. Pembangunan pangkalan itu,      Cina mengurangi perdagangannya                             persahabatan dengan Pasai sembari       dalam segala cuaca. Berbeda dengan
                      memudahkan armada laut Ming untuk       dengan pelabuhan-pelabuhan Jawa.                           berupaya memperoleh bagian dari         pelabuhan Samudra Pasai atau Pidie
                      mengisi perbekalan sembari menunggu     Malaka berkembang menjadi sebuah                           perdagangan Pasai dengan membuat        di pesisir timur Aceh yang terpapar
                      perubahan angin muson. Kekuatan         metropolis perdagangan. Malaka                             janji-janji yang menguntungkan          langsung oleh angin pasat timur
                      armada Ming ini juga digunakan          tumbuh menjadi pusat perniagaan                            bagi para pedagang Pasai. Pasai         laut. Angin muson dan angin pasat
                      untuk mendukung sekutu-sekutu lokal.    internasional, karena kemampuannya                         adalah pusat agama Islam dan            memungkinkan para pedagang dari
                      Hal yang serupa pernah dilakukan        menjamin keselamatan pedagang                              penguasanya adalah seorang Muslim       Timur dan barat untuk saling bertemu
                      armada Zheng He yaitu melindungi        asing yang memasuki pelabuhan                              yang bersungguh-sungguh dalam           di Malaka. Kemakmuran Malaka
                      Negara Malaka yang masih lemah dari     itu dengan menghapus pembajakan                            menyebarkan agama Islam. Penguasa       didasarkan pada perdagangan. Para
                      ancaman intimidasi Ayuthia. Salah satu   di Selat Malaka. Pelabuhan Malaka                         Pasai mengabulkan permintaan Malaka     pedagang asing membayar beacukai
                      warisan dari ekspedisi-ekspedisi Ming   berupaya hidup secara damai dengan                         setelah Malaka memeluk agama            dan berbagai hadiah kepada penguasa
                      adalah didirikannya begitu banyak       negara-negara besar di Asia Selatan                        Islam. Produk-produk Pasai yaitu emas   Malaka (Roelofsz, 2016).
                      kuil dan masjid di Asia Tenggara        dan Tenggara. Pelabuhan Malaka                             dan lada serta para pedagang asing
                      yang didedikasikan untuk Zheng He.      menjadi pusat perdagangan rempah-                          berhasil ditarik ke Malaka. Pelabuhan   Kemakmuran Malaka dari hasil
                      Pembangunan pangkalan laut Cina         rempah yang merupakan komoditas                            Malaka membangun jaringan dengan        perdagangan terganggu karena
                      di Malaka, meningkatkan keuntungan      primadona dalam perdagangan                                pelabuhan-pelabuhan di sejumlah         kehadiran Afonso de Albuquerque
                      perniagaan maritim bagi orang           internasional, setelah jung-jung orang                     pulau yang terbentang dari Maluku       di Malaka. Afonso de Albuquerque
                      Cina. Meningkatnya perdagangan ini      Jawa yang membawa rempah-rempah                            wilayah timur Nusantara hingga          bersama 15 kapal yang membawa
                      membuat banyak orang Cina mulai         dan beras memasuki pelabuhan                               ujung Selat Malaka di wilayah barat     16.000 prajurit tiba di Malaka pada
                      menetap secara permanen di Asia         Malaka. Sebelum orang Jawa memutar                         Nusantara. Aktivitas perniagaan Malaka   awal Juli 1511. Pada awalnya orang
                      Tenggara, menikahi wanita setempat      haluan dari Pasai ke Malaka, lalu                          menyebabkan agama Islam tersebar ke     Portugis tersebut berusaha untuk
                      dan berkeluarga. Mereka membentuk       lintas perdagangan yang ramai                              Nusantara (Roelofsz, 2016).             menghindari peperangan dengan
                      komunitas-komunitas Cina di kota-kota   berlangsung antara pelabuhan Jawa                                                                  mengirim pesan perdamaian. Namun,
                      pelabuhan perdagangan terutama          dan pelabuhan Sumatera bagian utara                        Malaka merupakan pusat perdagangan      penguasa Malaka menolak permintaan
                      di Brunei, Filipina, Jawa, Sumatera,    yang menjual lada dari Pasai. Orang                        intra Asia. Pada akhir abad ke-15,      orang Portugis tersebut. Akibatnya
                      Vietnam, Kamboja, dan Ayuthia           Jawa menjual rempah-rempah dan                             pedagang Arab, Persia, India, Cina,     Pasukan Portugis merebut Kota Malaka.
                      (Ricklefs, 2013).                       beras dan membeli lada di pelabuhan                        dan pedagang dari wilayah Nusantara     Raja Malaka dan pengikutnya melarikan
                                                              itu. Namun, setelah penguasa Malaka                        lainnya berkumpul setiap tahun di       diri. Pada bulan Agustus 1511 Malaka
                      Pelabuhan-pelabuhan Jawa terletak       berhasil memikat pedagang Jawa ke                          Malaka. Para pedagang Cina, Jawa,       jatuh ke tangan Portugis. Setelah
                      pada rute orang Cina menuju             pelabuhannya, jung-jung Jawa yang                          Keling, Benggala, Arab, Persia, dan     dikuasai Portugis, Malaka pun membuka
                      Kepulauan Rempah. Namun, ketika         membawa rempah-rempah dan beras                            Gujarat mengunjungi pasar Malaka        pintunya lagi bagi para pedagang.



                                                                                                                                                                                                     2
                   2300
                   23     P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA                                                                                 P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  23131
   241   242   243   244   245   246   247   248   249   250   251