Page 27 - E- Modul Terintegrasi Etno - STEM
P. 27
14. Contoh : sabun, agar- Contoh : sol belerang, sol
agar,gelatin, kanji dan logam dan sol AgCl
detergen
2. Pembuatan Koloid
➢ Cara Kondensasi
Merupakan metode bergabungnya partikel-partikel kecil larutan sejati
yang membentuk partikel-partkel berukuran koloid. Metode di mana
partikel-partikel kecil larutan sejati bergabung membentuk partikel-
partikel berukuran koloid. Pembuatan koloid sol dengan metode ini pada
umumnya dilakukan dengan dua macam cara yaitu cara kimia dan fisika.
Kimia
1) Dekomposisi rangkap
Misalnya:
- Sol As2S3 dibuat dengan gaya mengalirkan H2S dengan
perlahan-lahan melalui larutan As2O3 dingin sampai terbentuk
sol As2S3 yang berwarna kuning terang;
- Sol AgCl dibuat dengan mencampurkan larutan AgNO3 encer
dan larutan HCl encer;
2) Reaksi Hidrolisis
Hidrolisis adalah reaksi suatu zat dengan air. Misalnya :
- Sol Fe(OH)3 dapat dibuat dengan hidrolisis larutan FeCl3
dengan memanaskan larutan FeCl3 atau reaksi hidrolisis garam
Fe dalam air mendidih;
- Sol Al(OH)3 dapat diperoleh dari reaksi hidrolisis garam Al
dalam air mendidih;
3) Reaksi Reduksi –Oksidasi (redoks) Misalnya:
Sol emas atau sol Au dapat dibuat dengan mereduksi larutan
garamnya dengan melarutkan AuCl3 dalam pereduksi organik
formaldehida H.
Fisika
Cara pembuatan partikel koloid dengan cara mengkondensasikan
partikel, melalui :
1) Penggantian Pelarut
Cara ini dilakukan dengan mengganti medium pendispersi
sehingga fasa terdispersi yang semulal arut setelah diganti
pelarutanya menjadi berukuran koloid. Misalnya;
- Untuk membuat sol belerang yang sukar larut dalam air tetapi
mudah larut dalam alkohol seperti etanol dengan medium
pendispersi air, belarang harus terlenih dahulu dilarutkan
dalam etanol sampai jenuh. Baru kemudian larutan belerang
dalam etanol tersebut ditambahkan sedikit demi sedikit ke
27